Pegawai Alfamart Dipaksa Minta Maaf Usai Pergoki Wanita Naik Mercy Curi Cokelat, Ini Janji Hotman Paris

- 15 Agustus 2022, 11:20 WIB
hotman paris. pegawai alfamart
hotman paris. pegawai alfamart /Tangkap layar Tiktok/@nhklm dan Instagram/@hotmanparisofficial

SEPUTARLAMPUNG.COM – Viral sebuah video seorang pegawai Alfamart minta maaf usai pergoki seorang wanita naik mercy yang curi cokelat. Karena hal ini, pengacara kondang Hotman Paris siap dampingi pegawai mini market tersebut untuk tempuh jalur hukum.

Melalui video yang diunggah oleh akun Twitter @Mei2Namaku terlihat wanita yang berada di dalam mobil mercy itu diminta sejumlah pegawai Alfamart untuk mengembalikan cokelat yang dicurinya.

"Kenapa ibu nggak jujur? Nggak mau bayar dulu," kata perekam video.

Baca Juga: RAMAH di Kantong, Ini Daftar HP Realme Harga Rp1 Jutaan di Bulan Agustus 2022 dengan Daya Baterai Mumpuni

"Gimana sih ngambil cokelat, saya lihat bu," lanjut si perekam.

Ibu itu kemudian keluar mobilnya dan masuk ke minimarket untuk membayar barang yang telah diambilnya tersebut.

“Mobilnya Mercy kok maling,” komentar akun @GYatmoko.

Selanjutnya, beredar juga sebuah video yang diunggah akun Twitter @zoelfick, di mana si ibu dan pengacaranya mendampingi pegawai Alfamart memberikan klarifikasi serta meminta maaf, atas kejadian pencurian yang viral di media sosial tersebut.

Baca Juga: Surya Darmadi Tersangka Korupsi Rp78 Triliun Janji Pulang ke Indonesia dan Pertanyakan Kevalidan Data Penyidik

"Saya karyawan Alfamart ingin mengklarifikasi video yang tersebar di media sosial, karena sudah ada kesalahpahaman di antara kita berdua yang telah merugikan Ibu Mariana," kata pegawai Alfamart.

"Dan saya memohon maaf kepada Ibu Mariana atas video yang tersebar kemarin dan Alhamdulillah hari ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan," lanjutnya.

Hal ini pun mendapat reaksi keras dari warganet.

“Ini kelewatan. Orang yang ketahuan ngutil malah berbalik menekan karyawan Alfamart hanya karena mampu menyewa pengacara,” tulis @zoelfick.

Baca Juga: Apa Penyebab Alamat KTP Tidak Sesuai dengan Dukcapil Saat Daftar Kartu Prakerja? Begini Solusinya

Terkait masalah ini, pihak Manajemen Alfamart akhirnya buka suara dan memberikan pernyataan melalui laman Instagram resminya.

"Terkait dengan pemberitaan seorang karyawan Alfamart yang diancam UU ITE oleh seorang konsumen adalah benar, yang terjadi 13 Agustus 2022, jam 10.30 di Alfamart Sampora, Kampung Sampora, RT 04, RW 02, Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan.”

"Karyawan kami menyaksikan kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar. Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk cokelat yang diambilnya. Dari investigasi karyawan pun menemukan produk lain yang diambil selain cokelat.”

Atas kejadian ini, pihak Alfamart pun sangat menyayangkan adanya tindakan lanjutan sepihak dari konsumen dengan membawa pengacara yang membuat karyawan Alfamart tertekan.

Baca Juga: UPDATE Penembakan Istri TNI: Pelaku Diduga Perintahkan Racun hingga Santet, Polisi Masih Buru Kopda Muslimin

Kini, Alfamart sedang melakukan investigasi internal lebih lanjut dan apabila diperlukan Alfamart akan mengambil langkah hukum selanjutnya.

Di sisi lain, warganet juga mendesak perusahaan untuk memberikan perlindungan kepada karyawannya, ditakutkan ke depannya akan ada kejadian yang sama terulang.

"Tolong bela karyawannya yaaa. Kalo alfamart B aja menanggapi kasus ini, pasti akan ada pembeli lain yg modelannya kek si ibu2 itu. Ntar itu pembeli tinggal bawa pengacara + bilang UU ITE kalo karyawan alfamart misalnya sebar video di sosmed kek kejadian ini," komentar akun @chanzmarfa92.

Kejadian ini pun telah sampai ke pengacara kondang Indonesia Hotman Paris. Melalui unggahan video di akun Instagram resminya, Hotman menyatakan akan siap membela pegawai Alfamart yang dipaksa meminta maaf tersebut.

“Hotman Paris siap membela pegawai Alfamart secara gratis. Jangan minta maaf, jika kau tak merasa bersalah. Lawan!,” kata Hotman.***

Editor: Desy Listhiana Anggraini

Sumber: Instagram Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah