Tak hanya ke-7 perwira tersebut yang dimakamkan, seorang polisi, yakni Bripka Karel Sadsuitubun, Pengawal kediaman resmi Wakil Perdana Menteri II dr.J. Leimena, juga ikut dimakamkan bersama dengan ke-7 pahlawan revolusi tersebut karena meninggal pasca berusaha membantu melawan pasukan Cakrabirawa yang mengepung rumah Jenderal A.H Nasution.***