Lebih mengerikan lagi lanjut Faisal Basri, di wilayah Barat hingga Timur, sudah berjejer TKA China.
Dia kemudian membandingkan dengan angka pengangguran pada kelompok muda yang terus mengalami kenaikan.
Pengangguran pada kelompok muda sebelumnya tercatat 16,31 persen, pada Februari 2021 naik menjadi 18,03 persen.
Sementara angka pengangguran di kalangan pendidikan SMA menunjukkan angka yang lebih tinggi lagi.
“Penganggur lulusan SMK tertinggi (11,45%), menyusul SMA (8,55%), Universitas (6,97%), dan Diploma I/II/III (6,61%),” tambah Faisal Basri.
Tulis dia, pengangguran yang dialami anak-anak muda dan berpendidikan tinggi tercatat relatif tinggi.
Dengan kondisi itu, dia menilai hal itu bisa menjadu pintu masuk perekrutan teroris.
Dia pun menilai, hasil dari UU Cipta kerja memperlihatkan lapangan kerja berpihak pada warga asing.