Network
SEPUTAR LAMPUNG - Kabar tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 masih membuat Indonesia berduka.
Pasalnya, di dalam kapal selam yang sudah beroperasi sejak 1981 tersebut terdapat 53 awak kapal yang dinantikan kepulangannya oleh keluarganya masing-masing.
Seperti diketahui, KRI Nanggala 402 akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah terbelah menjadi 3 bagian di kedalaman 838 meter perairan laut utara bali setelah 96 jam lebih hilang kontak.
Baca Juga: IZ*ONE Resmi Bubar, Miyawaki Sakura, Yabuki Nako, dan Honda Hitomi Pulang Ke Jepang Hari Ini!
Baca Juga: Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar Serta Kejadiaan yang Menimpa Rasulullah Saat Malam Lailatul Qadar
Meski posisi KRI Nanggala 402 sudah ditemukan, hingga saat ini penyebab pasti mengapa kapal selam ini bisa tenggelam belum diketahui.
Namun, baru-baru ini TNI Angkatan Laut menduga KRI Nanggala-402 karam akibat terseret arus bawah laut yang kuat. Hal itu disebut diperkuat oleh hasil pantauan citra satelit Jepang.
"Saat kapal selam menyelam mungkin faktor yang paling berpengaruh adalah faktor arus bawah laut," kata Asisten Perencanaan Kepala Staf Angkatan Laut (Asrena KSAL) Laksamana Muda TNI Muhammad Ali, dalam keterangan, Rabu, 28 April 2021.
Baca Juga: Wardah Maulina Umumkan Kehamilan, Setelah Sebelumnya Sempat Izinkan Natta Reza Poligami
