Network
SEPUTAR LAMPUNG - Vaksinasi merupakan slaah satu upaya yang dilakukan banyak negara di dunia untuk menanggulangi pandemi Covid-19.
Meski cara ini tidak secara otomatis bisa melenyapkan keberadaan virus corona yang sangat menakutkan, setidaknya penyebaran bisa ditekan sehingga aktivitas kehidupan bisa kembali berangsur normal.
Dibutuhkan anggaran yang cukup besar untuk menyelenggarakan vaksinasi secara massal. Terlebih jika jumlah penduduknya banyak seperti Indonesia.
Baca Juga: Kloter Pertama Vaksin Covid-19 Telah Tiba, Presiden Pastikan Lalui Tahap Uji BPOM Sebelum Digunakan
Untuk saat ini, Indonesia mengalokasikan anggaran sebesar Rp35,1 triliun untuk pengadaan vaksin dan kegiatan imunisasi vaksin COVID-19 pada tahun 2020, dan sebesar Rp60,5 triliun untuk 2021.
Hal ini diungkapkan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia.
“Dana tersebut termasuk pengadaan vaksin yang tadi malam tiba,” kata Menkeu Sri Mulyani Indrawati dalam jumpa pers virtual di Jakarta, sebagaimana dikutip Seputar Lampung dari ANTARA pada Senin, 7 Desember 2020.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Merasa 'Kecolongan' Telah Undang Dua Menteri Tersandung Korupsi ke ACaranya: Kecewa!
Menurut Sri Mulyani, pengadaan vaksin dilakukan melalui penugasan yakni BUMN Bio Farma dengan melibatkan seluruh lembaga baik dalam dan luar negeri.
