Diperingati Setiap 12 Rabiul Awal, Ini Sejarah Bermulanya Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW

- 28 Oktober 2020, 17:25 WIB
Maulid Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa salam.
Maulid Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa salam. //Seputar Lampung

Disebutkan dalam firman Allah SWT Surat Al-Araf ayat 157, bahwa orang yang memuliakan Nabi Muhammad SAW adalah tergolong orang-orang yang beruntung termasuk merayakan Maulid Nabi.

Perayaan Maulid Nabi diperkirakan pertama kali diperkenalkan oleh Abu Said Al-Qakburi, seorang gubernur Irbil, Irak.

Ada pula pendapat lain yang menyatakan bahwa Maulid nabi adalah ide dari Sultan Salahuddin Al-Ayyubi, pemimpin Irak (1138-1193 M).

Beliau memiliki tujuan untuk meningkatkan semangat juang kaum Muslimin yang saat itu sedang terlibat perang Salib melawan pasukan Kristen Eropa dalam upaya perebutan kota Yerusalem.

Selain itu sebagai bentuk reaksi perayaan natal umat Nasrani, karena pada saat itu umat Islam dan Nasrani di Palestina hidup berdampingan.

Baca Juga: UPDATE TERBARU! Berikut Besaran Upah Minimum Provinsi (UMP) 2021 di 34 Provinsi di Indonesia

Sehingga terjadi interaksi yang majemuk dan melahirkan berbagai pengaruh satu sama lain.

Versi pendapat lain mengatakan, perayaan Maulid Nabi dimulai pada masa dinasti Daulah Fatimiyah di Mesir pada akhir abad ke-4 Hijriyah.

Pernyataan tersebut terdapat dalam kitab Al-A'yad wa wa atsaruha alal Muslimin yang ditulis oleh Sulaiman bin Salim as-Suhaimi.

Para Khalifah menyebutkan bahwa Bani Fatimiyyah juga merayakan setiap tahunnya seperti tahun baru, Asyura, maulid Nabi, Maulid Ali bin Abi Thalib, Maulid Hasan dan Husain serta Maulid Fatimah.

Versi pendapat lainnya menyebutkan bahwa Maulid Nabi dimulai pada tahun 604 Hijriyah oleh Malik Mudaffar Abu Sa'id Kukburi.

Masyarakat Muslim Indonesia umumnya menyambut Maulid Nabi dengan mengadakan perayaan-perayaan keagamaan, seperti pembacaan solawat Nabi, syair Barzanji, dan pengajian.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah