Network
“Dari Abu Hurairah ra., Ia berkata : ”Kekasihku Rasulullah SAW berpesan kepadaku untuk selalu puasa tiga hari setiap bulan, mengerjakan dua raka’at dhuha dan mengerjakan sholat witir sebelum aku tidur.” (HR. Bukhari dan Muslim, No. 1140).
Baca Juga: Sangat Membutuhkan, Namun 9 Hal Berikut Ini Jarang Diungkapkan Suami pada Istri
2. Pahalanya Seperti Orang Bersedekah
Mengerjakan sholat dhuha memiliki nilai yang sama seperti melakukan sedekah.
Sedekah ini artinya yaitu sedekah dari masing-masing dari anggota badan yang diwajibkan untuk dikeluarkan setiap harinya.
Sehingga, orang yang melakukan sholat dhuha akan mendapatkan pahala sebanyak persendian itu.
Hal ini dijelaskan pada sebuah hadist :
“Setiap pagi, masing-masing ruas anggota badanmu itu wajib dikeluarkan shodaqohnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruk untuk berbuat baik adalah sedekah, dan melarang dari perbuatan mungkar adalah sedekah. Semuanya itu bisa dicukupi dengan dua rakaat dhuha yang ia kerjakan.” (HR. Muslim, No 1141)
Baca Juga: Luar Biasa! Ini PNS dengan Gaji Tertinggi di Indonesia, Tunjangan Capai Rp100 Juta Lebih per Bulan
3. Dicukupi Kebutuhannya di Hari Itu
Sholat dhuha yang dilakukan oleh seseorang di pagi hari akan membuat orang tersebut tercukupi kebutuhannya di hari itu.
