SEPUTARLAMPUNG.COM – Inilah arti Al Jaliil, Al Kariim, Ar Raqiib, Al Mujiib, dan Al Waasi' dalam Asmaul Husna.
Asmaul husna adalah nama-nama Allah yang indah dan baik. Asma berarti nama (penyebutan) dan husna berarti yang baik atau yang indah, jadi asmaul husna adalah nama nama milik Allah yang baik lagi indah.
Sejak dulu para ulama telah banyak membahas dan menafsirkan nama-nama ini, karena nama-nama Allah adalah alamat kepada zat yang mesti kita ibadahi dengan sebenarnya.
Meskipun timbul perbedaan pendapat tentang arti, makna, dan penafsirannya, akan tetapi yang jelas adalah kita tidak boleh musyrik dalam mempergunakan atau menyebut nama-nama Allah.
Asmaul Husna sendiri telah diperkenalkan Allah SWT melalui firman Nya yakni:
“Dialah Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Dia mempunyai asmaa’ul husna (nama-nama yang baik)” (Q.S. Thaha:8).
Beberapa contoh Asmaul Husna di antaranya adalah: Al Jaliil, Al Kariim, Ar Raqiib, Al Mujiib, dan Al Waasi'.
Dilansir Seputarlampung.com dari berbagai sumber, berikut tulisan Arab dan arti asmaul husna Al Jaliil, Al Kariim, Ar Raqiib, Al Mujiib, dan Al Waasi' beserta contoh sifat perilaku meneladaninya:
Baca Juga: Contoh Soal dan Kunci Jawaban PTS UTS Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Kurikulum 13 Semester Ganjil
1. الجليل = Al Jaliil
Artinya: Yang Maha Luhur
Contoh sifat perilaku meneladaninya adalah berpenampilan yang indah dan bersih serta memiliki sifat yang mulia.
2. الكريم = Al Kariim
Artinya: Yang Maha Pemurah
Contoh sifat perilaku meneladaninya adalah menyumbangkan pakaian layak pada korban bencana alam.
3. الرقيب = Ar Raqiib
Artinya: Yang Maha Mengawasi
Contoh sifat perilaku meneladaninya adalah merasa selalu diawasi oleh Allah sehingga tidak mudah terpancing untuk melakukan maksiat.
4. المجيب = Al Mujiib
Artinya: Yang Maha Mengabulkan
Contoh sifat perilaku meneladaninya adalah senantiasa berdoa kepada Allah dan yakin bahwasanya doa kita akan dikabulkan.
5. الواسع = Al Waasi'
Artinya: Yang Maha Luas
Contoh sifat perilaku meneladaninya adalah berusaha menuntut ilmu setinggi tingginya karena ilmu dari Allah itu luas.***