إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Artinya: “Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” (QS. al An’am/6: 162).
Lebih lagi bila ikrar diucapkan terus menerus, maka hunjaman kedalam sanubari lebih kuat lagi, terlebih ikrar yang diajarkan oleh Nabi SAW,
رَضِيْتُ بِاللهِ رَبـًّا، وَبِالإِسْلاَمِ دِيْنـًا، وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا وَرَسُولاً
Artinya: “Aku ridha Allah sebagai Tuhanku dan Muhammad sebagai nabi dan rasul (Allah)”. (HR. at Tirmidzi).
Rasul SAW menyatakan, barangsiapa mengucapkannya pada sore hari 3 kali dan pagi hari setelah shalat subuh, maka pada hari kiamat Allah ridla kepada hamba itu.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,
Senantiasa berdoa kepada Allah
Nabi Yusuf AS memberikan contoh doa husnul khatimah, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an, Surat Yusuf, ayat 101;
تَوَفَّنِي مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ