Teks Khutbah Jumat Terbaru 20 Mei 2022, Tema: Teladan Rasulullah dalam Menahan Amarah

- 19 Mei 2022, 15:10 WIB
Ilustrasi khutbah Jumat singkat dengan tema Menahan Amarah.
Ilustrasi khutbah Jumat singkat dengan tema Menahan Amarah. /HugoAtaide/Pixabay

إِنَّ مِنْ أَشَدِّ النَّاسِ عَذَابًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ الَّذِيْنَ يُصَوِّرُوْنَ هَذِهِ الصُّوَرَ

Sesungguhnya, di antara orang-orang yang paling keras siksanya pada hari kiamat adalah orang yang membuat gambar-gambar ini. (HR. Bukhari)

Contoh lain tentang kemampuan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatasi emosi yaitu ketika beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam dikabarkan tentang seorang imam yang memperpanjang shalatnya sehingga memberatkan makmum yang ada di belakangnya, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat marah. Kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan nasihat dan memerintahkan agar memperpendek shalatnya.

Itulah beberapa contoh gambaran kemarahan Rasûlullâh shallallahu ‘alaihi wa sallam, penyebabnya serta perilaku beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika marah, semoga Allâh Subhanahu wa Ta’ala memberikan taufik kepada kita semua sehingga bisa menjadikan Rasûlullâh sebagaia contoh tauladan yang baik bagi diri kita sediri.

أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا أَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَ لَكُمْ وَلِسَائِرِ الْْمُسْلِمِيْنَ وَ الْمُسْللِمَاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمِ

 Baca Juga: Berapa TOTAL Dana SPP yang Diterima dari KJP Plus? 5 Siswa Ini Bisa DAPAT Bantuan, Cek di kjp.jakarta.go.id

KHUTBAH KEDUA

إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَغْفِرُهُ وَ نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَاِلنَا مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ ووَ مَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُلاَشَرِيْكَ لَهُ وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَسسْلِيْمًا كَثِيْرًا

Di antara yang perlu diingat agar kita bisa menahan emosi kita adalah dampak buruk yang diakibatkan oleh pelampiasan emosi yang tidak terkontrol, yang hampir bisa dipastikan akan mendatangkan penyesalan. Dan hendaklah kita selalu ingat bahwa apapun yang kita lakukan semua tercatat, baik yang kecil maupun yang besar. Jika baik yang kita lakukan, maka kebaikan pula yang akan raih, tapi jika keburukan yang kita tabung untuk diri kita, maka keburukan pula yang akan menimpa kita dan pada akhirnya penyesalan yang tidak berkesudahan akan menjadi akhir dari perjalanan hidup kita.

Allâh Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: khotbahjumat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x