Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Mengapa Sholat Dzuhur dan Sholat Ashar Tidak Bersuara, Simak Ulasannya di Sini

- 8 Desember 2021, 07:15 WIB
Ustadz Adi Hidayat saat menjelaskan materi/Youtube/Kajian Ar-Rahman
Ustadz Adi Hidayat saat menjelaskan materi/Youtube/Kajian Ar-Rahman /

SEPUTARLAMPUNG.COM - Pertanyaan berikut kerap ditanyakan oleh umat muslim yakni mengapa bacaan pada saat sholat dzuhur dan sholat Ashar tidak dikeraskan, atau tidak bersuara atau disirrkan?

Berikut penjelasan Ustadz Adi Hidayat (UAH) mengenai alasan mengapa pada sholat dzuhur dan sholat ashar bacaannya tidak bersuara atau disirrkan.

Banyak di antara kita yang masih bertanya-tanya, mengapa ketika sholat Dzuhur dan sholat Ashar tersebut disirrkan.

Hal itu pun selaras dengan pertanyaan yang dilayangkan salah satu jamaah pada kajian Ustadz Adi Hidayat (UAH) yang diunggah akun youtube Kajian Ar-Rahman pada 18 Oktober 2017 lalu.

“Kenapa sholat dzuhur dan sholat ashar disirrkan?,” tanya salah satu jamaah.

Baca Juga: Bagaimana Cara Wudhu yang Benar? Kata Buya Yahya: Niat dengan Bahasa Jawa Saja Boleh

Ustadz Adi Hidayat pun menjawabnya, bahwa sebenernya sederhana masalah jawabannya ini, yaitu karena yang dicontohkan oleh Nabi begitu.

“Kalau Nabi mencontohkan dijaharkan, ya kita jaharkan,” kata UAH.

Lanjut UAH menjelaskan arti dari kata sirr yang sebenarnya adalah rahasia, dan rahasia itu artinya tidak boleh tersampaikan kepada orang lain.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: youtube kajian Ar-Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x