Detik-detik Nafas Terakhir Nabi Muhammad SAW, Inilah Saat-saat Paling Mengharukan Kepergian Rasulullah SAW

- 19 Oktober 2021, 07:00 WIB
Ilustrasi Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam/pixabay/matponjot
Ilustrasi Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam/pixabay/matponjot /

SEPUTARLAMPUNG.COM – Ketika membaca siroh atau sejarah tentang Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam, akan membuat hati kita sangat sedih dan haru, yaitu kisah detik-detik nafas terakhir kepergiannya.

Sebagaimana manusia pada umumnya, Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam juga mengalami dahsyatnya sakaratul maut.

Bahkan saat-saat wafatnya Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam sangat menyayat hati penduduk Madinah kala itu. Tak hanya itu, Malaikat dan alam semesta pun berduka menyaksikan wafatnya Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam.

Ini jadi pengingat bagi kita tentang kematian, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam yang mulia saja merasakan sakit yang luar biasa saat ruh berpisah dengan raga.

Isyarat dekatnya ajal Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam dimulai ketika beliau beri’tikaf selama 20 hari di bulan Ramadhan tahun 10 Hijriyah.

Baca Juga: Yuk, Move On dari BPUM! Daftar Bansos BTPKLW Rp 1,2 Juta Lebih Mudah dan Cepat Cair, Ini Informasi Lengkapnya

Dikutip dari Umma.id, Ibnu Mas’ud RA, bahwasanya dia berkata: “Ketika ajal Rasulullah SAW sudah dekat, Rasulullah mengumpulkan kami di rumah Aisyah RA, kemudian Rasulullah memandang kami sambil berlinangan air matanya, lalu bersabda: " Marhaban bikum, semoga Allah memanjangkan umur kamu semua, semoga Allah menyayangi, menolong dan memberikan petunjuk kepada kamu."

Sejak itu, sakit Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam makin bertambah. Beliau sakit selama 18 hari.

Bahkan sehari menjelang Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasllam wafat (hari Ahad), penyakitnya semakin bertambah serius.

Halaman:

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: umma.id Buku Detik-detik Nafas Terakhir Muhammad SAW.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x