Naskah Khutbah Jumat Singkat 25 Juni 2021, Tema 'Jihad Seorang Muslim di Tengah Pandemi Covid-19'

- 25 Juni 2021, 07:05 WIB
Ilustrasi masyarakat disiplin memakai masker.
Ilustrasi masyarakat disiplin memakai masker. /Macau Photo Agency/Unsplash

Keyakinan kepada Allah SWT, bahwa setiap penyakit pasti ada obatnya disertai ikhtiar untuk menerapkan selalu protokol kesehatan perlu senantiasa tertanam pada benak kita.

Berikut khutbah Jumat berjudul 'Bersama Meningkatkan Kepatuhan' yang dilansir dari laman Suara Muhammadiyah, oleh Muhammad Syahrul Mubarak, M.Ag, Akademisi IAIN Kendari, semoga menambah semangat kita untuk melakukan banyak kebaikan sebagai bagian dari 'jihad' kita sebagai muslim di masa pandemi.

Baca Juga: Surat Al Fajr Ayat 1-30, Latin, Arab dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Baca Juga: Surah Al-Ashr Ayat 1-3, Arab, Latin, dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Khutbah Pertama :

الحَمْدُ للهِ الَّذِي هَدَى الْمُتَّقِيْنَ الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ وَفَضَّلَهُمْ بِالْفَوْزِ الْعَظِيْمِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ الرَّحْمنُ الرَّحِيْمُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا أَفْضَلُ الْمُرْسَلِيْنَ، اللّهُمَّ فَصَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ذِي الْقَلْبِ الْحَلِيْمِ وَآلِهِ الْمَحْبُوْبِيْنَ وَأَصْحَابِهِ الْمَمْدُوْحِيْنَ وَمَنْ تَبِعَ سُنَّتَهُ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنَ، وَبَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ أُوْصِيْنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ وَنَجَا الْمُطِيْعُوْنَ.

Kaum Muslimin Jama’ah Jum’at yang dirahmati Allah SWT.

Pertama-tama dan yang paling utama marilah kita bersama-sama meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta memanjatkan puja dan puji syukur kita kepada Allah SWT yang tanpa henti memberikan kita semua nikmat kesehatan dan kesempatan. Tak lupa juga untuk senantiasa memanjatkan shalawat beserta salam kepada junjungan Nabi Muhammad SAW yang membawa peradaban Islam dan membebaskan umat dari zaman kejahiliyahan.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakullah.

Sampai hari ini, kita semua warga negara Indonesia bahkan dunia ikut disibukkan dalam mengatasi pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Namun perlu kita pahami bersama, bahwa apa yang melanda dunia hari ini bukanlah hal baru, hal yang sama pernah terjadi di masa lalu. Hadits ini menunjukkan bahwa pada masa Rasulullah SAW pernah juga dilanda wabah yang beliau sebut Tha’un (wabah). Sehingga kita dapat belajar bagaimana cara mengatasinya, sebagaimana sabda Rasulullah SAW :

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الطَّاعُونُ آيَةُ الرِّجْزِ ابْتَلَى اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ بِهِ نَاسًا مِنْ عِبَادِهِ فَإِذَا سَمِعْتُمْ بِهِ فَلَا تَدْخُلُوا عَلَيْهِ وَإِذَا وَقَعَ بِأَرْضٍ وَأَنْتُمْ بِهَا فَلَا تَفِرُّوا مِنْهُ

Artinya : “Jika kalian mendengar wabah melanda suatu negeri. Maka, jangan kalian memasukinya dan jika kalian berada di daerah itu janganlah kalian keluar untuk lari darinya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: suaramuhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah