SEPUTAR LAMPUNG - Sebagai agama yang kaffah, Islam mengatur hak dan kewajiban manusia dalam setiap aspeknya, termasuk dalam hubungan orang tua dan anak.
Dalam banyak kesempatan, kita sering mendengar peringatan keras Alquran agar anak patuh, berbakti dan tidak melakukan hal-hal yang menyakiti kedua orang tua.
Hal ini sebenarnya bersikap imbang dan adil. Islam tidak hanya mengatur kewajiban anak pada orang tua namun juga sebaliknya.
Orang tua pun harus bersikap baik pada anaknya termasuk jika memiliki anak lebih dari satu.
Selama ini, mungkin jarang kita dengar, atau lebih sedikit kita dengar, istilah 'orang tua durhaka'. Nyatanya, dalam Islam istilah ini juga ada bahkan sejumlah landasan hukumnya sangat kuat dan banyak. Salah satunya seperti diuraikan dalam kisah berikut.
Baca Juga: Khutbah Jumat Singkat Juni 2021, Tema Berhati-hati dengan Amalan yang Bisa Merusak Pahala Kebaikan
Suatu hari, ada seorang laki laki menemui Umar bin Khatab untuk mengadukan perihal kedurhakaan anaknya. Umar lalu memanggil anak tersebut, dan menegur perbuatannya, setelah ditegur, anak tersebut bertanya kepada Umar, "Wahai Amirul Mukminin, bukankah anak memiliki hak atas orang tuanya?” Umar menjawab ; "Benar..!!" Lantas anak tersebut bertanya ; "Apa hak seorang anak?" Lalu Umar pun menjawab ; “Memilihkan calon ibu yang baik untuknya, memberikan nama yang baik, dan mengajarinya Al-Qur'an" Kemudian si anak tersebut berkata; "Wahai Amirul Mukminin, ayahku tidak pernah melakukan satu pun dari apa yang tuan sebutkan itu. Ibuku wanita berkulit hitam bekas budak beragama majusi. la menamakanku Ju'lan (tikus atau curut), dan dia tidak mengajariku satu huruf pun dari Al-Qur'an".
Mengetahui jawaban si anak, Umar pun mendekati orang tua itu dan berkata; "Engkau datang mengadukan kedurhakaan anakmu, padahal engkau telah durhaka kepadanya sebelum ia mendurhakaimu. Engkau telah berbuat buruk kepadanya sebelum ia berbuat buruk kepadamu" Mendengar jawaban dari Umar, laki laki tersebut pun meminta maaf kepada anaknya dan berjanji akan mendidiknya dengan baik.
Baca Juga: Lima Keuntungan Ikut Seleksi PPPK 2021, Tak Kalah Prospektif dari PNS! Persiapkan Diri dari Sekarang