Apakah Benar Sunat pada Perempuan Akan Membuang Nafsunya? Simak Penjelasan dr Aisah Dahlan Berikut Ini

- 10 Desember 2021, 19:40 WIB
Ilustrasi sunat pada perempuan.
Ilustrasi sunat pada perempuan. /pixabay/natstya_gepp

Baca Juga: Jadwal TV MNCTV Sabtu, 11 Desember 2021: Shaun The Sheep, Upin & Ipin, Kuraih Bintang, Zak Storm

Hipotalamus ini fungsinya sebagai pusat makan, minum, menjaga keamanan dan pusat syahwat atau birahi.

"Jadi sebenarnya bicara syahwat bukan di klitorisnya sebenarnya, tetapi ada di hipotalamusnya," kata dr Aisah Dahlan.

Selanjutnya, dr Aisah Dahlan menuturkan bahwa tujuan dari khitan, baik laki-laki maupun perempuan adalah semata-mata untuk membersihkan. Bukan membuang syahwat.


"Adapun khitan (sunat) perempuan sama dengan khitan laki-laki. Supaya kotoran diujungnya itu tidak tersimpan di lipatan-lipatan," katanya.

Dokter Aisah Dahlan menerangkan, mengapa laki-laki disunat? Hal ini supaya lapisan kuluk itu terbuka karena ada smegma (bercak putih di alat vital) yang harus dibersihkan.

Baca Juga: Kapan MAMA 2021 Tayang di Indosiar? Ini Link Streaming Nonton Mnet Asian Music Awards Desember 2021

"Itukan tidak mungkin setiap saat dibersihkan, makanya smegma itu supaya bisa dibersihkan secara otomatis kalau habis pipis, BAB dan tidak usah dibuka-buka kuluknya, makanya dikhitan," jelasnya.

Halini pun berlaku bagi perempuan, di mana smegmanya juga harus dibersihkan.

"Perempuan juga gitu harus dibersihkan smegmanya meskipun tidak sebanyak laki-laki smegmanya," lanjutnya.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah