Ditemukan Kasus Pembekuan Darah pada Vaksin Covid-19 Buatannya, AstraZeneca Tegaskan Manfaatnya Lebih Banyak

- 19 Maret 2021, 19:00 WIB
Badan Pengawas Obat Eropa dan Badan Regulasi Pengawasan Obat Inggris Pastikan Vaksin AstraZeneca Aman
Badan Pengawas Obat Eropa dan Badan Regulasi Pengawasan Obat Inggris Pastikan Vaksin AstraZeneca Aman /

SEPUTAR LAMPUNG - Baru-baru ini kekhawatiran penggunaan vaksin AstraZeneca mencuat ke publik.

Pasalnya, sejumlah negara menghentikan sementara penggunaan vaksin AstraZeneca setelah kematian sejumlah orang akibat pembekuan darah usai melakukan vaksinasi dengan vaksin buatan AstraZeneca ini.

Dimana dari 17 juta dosis vaksin AstraZeneca yang telah disuntikkan di seluruh dunia, ditemukan ada 40 kasus penggumpalan darah.

Baca Juga: Berikut Kiat Sukses Berjualan Online Bagi Pemula, Salah Satu Modalnya Kemauan Kuat dan Motivasi

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3 SD/MI Halaman 50 55-56 57 58 59 Subtema 2 Pembelajaran 1 Materi Pramuka

Negara-negara tersebut antara lain Norwegia, Denmark, Irlandia, dan Belanda.

Beragam kasus bermunculan usai penggunaan vaksin AstraZeneca. Pasalnya, vaksin Covid-19 itu dinilai berbahaya karena beberapa pasien yang menggunakannya mengalami kondisi pembekuan darah.

Maka dari itu, beberapa hari yang lalu empat negara di Eropa sepakat untuk melakukan penghentian sementara penggunaan vaksin AstraZeneca.

Baca Juga: Hati-Hati! Lansia yang Pernah Terpapar Covid-19 Berisiko Terinfeksi Kembali, Berikut Penjelasan Lengkapnya

Halaman:

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x