Bio Farma Ditarget Sediakan Vaksin Lebih Cepat, Menkes: Anggaran Pengadaan Vaksin Rp20,9 T

- 15 Januari 2021, 10:40 WIB
Vaksin Sinovac mulai digunakan di  Indonesia hari ini.
Vaksin Sinovac mulai digunakan di Indonesia hari ini. /- Foto : tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden

Kemenkeu sendiri telah memperkirakan bahwa anggaran untuk pengadaan vaksinasi Covid-19 bisa mencapai Rp66 triliun hingga Rp75 triliun.

Baca Juga: Jadwal ANTV Jumat 15 Januari 2021, Cansu dan Hazal Tayang Setiap Dini Hari

Di sisi lain, Indonesia juga sedang mengusahakan untuk mendapatkan vaksin secara gratis dari Global Alliance for Vaccine and Immunization (GAVI) COVAX Facility.

Budi mengharapakan Indonesia bisa mendapatkan vaksin dari GAVI hingga 108 juta dosis.

"Karena itu kami memaksa memasukkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sebagai Co-Chair GAVI dan sudah berhasil. Mudah-mudahan bisa mendapatkan sebanyak mungkin vaksin gratis dari GAVI," katanya.

Adapun, Vaksin COVID-19 buatan Sinovac telah tiba di Indonesia sebanyak 3 juta dosis, yang dikirimkan dalam dua tahap.

Yakni 1,2 juta dosis pada tanggal 6 Desember 2020 dan 1,8 juta dosis pada tanggal 31 Desember 2020.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Wafat, Menag: Indonesia Kehilangan, Beliau Tempat Belajar Agama

Hingga saat ini, vaksin Sinovac tersebut telah didistribusikan dan tiba di Banten (14.560 dosis), Jawa Tengah (62.560 dosis), Jambi (20.000 dosis).

Kemudian, Sumatera Barat (36.920 dosis), Sumatera Selatan (30.000 dosis), Bengkulu (20.280 dosis), Kalimantan Utara (10.680 dosis), Sulawesi Barat (5.960 dosis), dan Papua (14.680 dosis).

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah