Network
SEPUTAR LAMPUNG - Sejumlah harga bahan pokok biasanya mengalami kenaikan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Menjelang Nataru, permintaan masyarakat biasanya mengalami kenaikan dari hari-hari biasanya.
Seperti yang terjadi di sejumlah pasar tradisional di Bandarlampung dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Meroket di Tengah Pandemi, 5 Usaha di Bidang Pertanian Ini Bisa Membuat Kaya Mendadak, Patut Dicoba!
Salah satu bahan pokok yang mengalami kenaikan cukup signifikan adalah daging ayam.
"Untuk daging ayam, harga naik menjadi Rp36 ribu per kilo yang semulanya Rp24 ribu per kilo, untuk daging sapi menjadi Rp130 ribu per kilo yang tadinya Rp120 ribu per kilo," ujar Hadi, salah seorang pedagang daging di pasar tradisional Rajabasa, Bandarlampung, sebagaimana dikutip dari ANTARA pada Jumat, 25 Desember 2020.
Menurut Hadi, kenaikan harga ini sudah berlangsung sejak seminggu yang lalu dan ini terjadi karena permintaan pembeli yang cukup tinggi.
"Iya, permintaan dari pembeli cukup tinggi karena sudah mendekati Natal dan tahun baru," katanya.
Baca Juga: Pantangan Penderita Asam Urat, 4 Sayuran Ini Mengandung Purin Tinggi, Lebih Baik Dihindari
Selain daging ayam maupun daging sapi, komoditi lain yang juga harganya naik adalah cabai merah.
