Network
SEPUTAR LAMPUNG – Joe Biden telah dipastikan sebagai pemenang Pilpres 2020 Amerika Serikat sejak 3 November 2020 .
Namun hal ini akan menemui ganjalan, sang pesaing, Donald Trump masih meyakini dirinyalah pemenang Pilpres Amerika Serikat.
Layangan gugatan pun dilakukan untuk menganulir hasil Pilpres Amerika Serikat yang memenangkan Joe Biden.
Namun serangkaian gugatan yang diajukan tak membuahkan hasil. Perhitungan ulang yang kembali dilakukan di Georgia juga menunjukan hasil yang sama, kemenangan tetap milik Joe Biden. Margin kemenangan tetap 0,5 persen.
Baca Juga: Usai Hadiri Acara Habib Rizieq, 77 Orang Positif Covid-19
Joe Biden unggul dari Donald Trump dengan selisih kemenangan yang mencapai 14.000 suara.
Sementara di kursi pengadilan, Trump tak bisa juga gulingkan Biden dari kemenangannya. Tiga kali keputusan pengadilan, gugatan Trump kalah.
Meski demikian, Trump tidak mengalah begitu saja. Ia tetap mengklaim dengan menggunakan berbagai jalan dan cara apapun menuju kemenangan.
Sampai-sampai Trump dan sekutuhnya membuat langkah yang semakin terlihat panik untuk bisa kembali memimpin Amerika Serikat.
