Baca Juga: Populer di Luar Negeri, Buah Ciplukan Kini Banyak Dicari untuk Bantu Atasi Asam Urat dan Kolesterol
Bahkan tak terkecuali pekerja proyek bangunan tak diperbolehkan keluar.
Hanya aparat keamanan dengan pakaian Hazmat berpatroli untuk menjaga situasi tetap kondusif.
Media massa Rodong Sinmun milik pemerintah Korut bahkan memberikan ciri-ciri debu kuning tersebut.
Dikutip dari Asiasociety.org, debu kuning ini sendiri berasal dari gurun pasir di utara China dan Mongolia yang terbawa angin kencang sampai ke Semenanjung Korea.
Baca Juga: Sepi Peminat, Sejumlah Formasi dan Instansi Ini Bisa Membuat Peluang Lolos CPNS 2021 Lebih Besar!
Debu kuning itu membawa polutan industri semacam pestisida, virus, jamur, bakteri, dan bahkan logam berat, yang langsung berdampak ke pernapasan.
Parahnya debu ini juga bisa merusak tanaman dan tanah yang bisa mengancam hasil panen Korut.
Tapi adanya virus corona dalam debu ini masih belum bisa dibuktikan.***(Beryl Santoso/Zona Jakarta)