Kasihmu samudra tanpa batas
Aku membalas dengan keangkuhan
Tiada kusadar waktu tak akan terulang
Untuk menebus dosa
Surga tak cuma ada ditelapak kakimu
Surga ada di semuanya tentangmu
4. Perantauan
Teruntuk Ibuku sayang. Maaf, aku belum bisa pulang.
Mengadu nasib di negeri orang,
Kerap bergadang demi peluang.
Iya, aku masih ingat kau pernah bilang bahwa yang terpenting bukanlah uang.
Namun, aku tak ingin hari tuamu serba kurang,
Hanya karena aku tidak cukup keras berjuang.
Bertanding kasih denganmu, aku takkan menang,
Karena demi aku, maut pun rela kau tantang.
Tapi Ibu, izinkan anakmu membanting tulang.
Seberes urusan, aku akan secepatnya datang.
Karena di punggung tanganmu yang tenang adalah tempat keningku berpulang.
Dan jemaah denganmu kala sembahyang adalah kebahagiaan yang tak pernah lekang.
5. Telapak Kaki
Ada kebanggaan di senyummu
Ada kasih suci di belaimu
Ada kerinduan di tanyamu
Ada aku yang hanya berjanji