SEPUTARLAMPUNG.COM - Pernah mengalami rumah kita menjadi tempat pup para kucing yang entah dari mana datangnya? Pingin mengusir takut dikira tidak cinta hewan, tapi masa iya mau jadi toilet umum terus.
Nah dalam artikel ini kita akan bahas cara 'mengusir' kucing agar tidak buang kotoran di rumah kita lagi.
Kotoran kucing atau kita sebut sebagai pup, memang sangat menganggu, baik dari bau, tampilan, apalagi kesehatan.
Namun hewan yang konon suka kebersihan ini tetaplah hewan yang tidak bisa diberitahu. Mau diberi tulisan "yang berak di sini adalah anjing" juga tidak akan bisa membaca.
Kecuali itu kucing kita sendiri yang bisa kita latih toilet training, nah ini kucing tetangga atau yang gak jelas nasabnya, bagaimana cara mengatasinya?
Yuk kita coba beberapa langkah ini untuk mengusir kucing agar tidak pup sembarangan:
1. Gunakan Bau yang Tidak Disukai Kucing
Kucing merupakan hewan teritorial yang sering menandai wilayahnya terutama kucing jantan. Hewan ini tidak menyukai bau yang menyengat.
Gunakan formula berikut untuk menghalau kucing dengan bau yang tidak disukai:
Campurkan 1 cangkir air dan 1 cangkir cuka dengan sabun cuci piring. Masukkan ke dalam botol semprot dan semprotkan di area yang sering digunakan kucing untuk buang air. Bau cuka yang menyengat akan mengusir kucing dari tempat tersebut.
Jika Anda menyukai bau yang alami bisa menggunakan bau jeruk, lemon, atau limau yang kuat. Letakkan potongan kulit jeruk di sekitar tempat yang sering digunakan kucing untuk buang air. Anda juga bisa membuat semprotan pengusir kucing dari sari jeruk.
Bisa juga menggunakan rempah seperti cabai rawit memiliki aroma dan rasa panas yang mengganggu kucing, namun jangan berlebihan karena bisa menyakiti kucing.
Aroma pisang matang atau durian juga tidak disukai kucing begitu pula bubuk kopi.
Gunakan salah satu aroma di atas bergantian untuk mengetahui mana yang paling efektif untuk mengusir kucing.
2. Pasang Alat Penyiram Otomatis
Meski dikenal sebagai hewan yang suka kebersihan, tapi kucing tidak suka basah. Nah kelemahan kucing ini bisa dimanfaatkan dengan memasang penyiram air otomatis.
Cara ini membutuhkan biaya yang lumayan besar untuk memasang instalasinya
Alat ini bisa dipasang di halaman untuk mengusir kucing yang sering buang air di sana. Penyiram otomatis akan menyemprotkan air saat mendeteksi pergerakan, membuat kucing kaget dan lari menjauh.
3. Beri Penghalan dengan Menutupi Taman Pakai Ranting atau Batang Lidi
Kucing tidak suka permukaan yang tidak rata. Menutupi halaman dengan ranting, daun kering, mulsa, kerikil, batu-batu, atau cangkang telur bisa menjauhkan kucing dari area tersebut.
Anda bisa juga menancapkan beberapa batang lidi di lokasi-lokasi yang sering jadi toilet kucing.
4. Gunakan Alarm Suara
Kucing akan takut mendengar suara keras seperti lonceng. Taruh lonceng di sekitar area yang sering digunakan kucing untuk buang air agar kucing takut dan pergi.
Atau bisa juga menggunakan alarm elektronik yang bekerja melalui deteksi gerakan yang bisa didapatkan di toko elektronik terdekat.
Itu 4 cara yang bisa dicoba agar kucing tidak pup sembarangan di tempat kita.
Jika Anda merupakan pecinta kucing dan ingin memberi makan hewan yang berkeliaran di sekitar rumah Anda, beri makan pada lokasi terbuka seperti lapangan atau ladang dan jangan di rumah agar tidak merepotkan kelak. ***