SEPUTARLAMPUNG.COM - Manchester City meraih Piala Super pertama dalam sejarah mereka setelah melawan Sevilla dalam pertandingan adu penalti.
City awalnya tertinggal lewat gol sundulan Youssef En-Nesyri. Namun, Cole Palmer menyamakan kedudukan lewat gol sundulan pula.
Manchester City mampu membalikkan keadaan dari ketertinggalan dan memenangkan Piala Super pertama dalam sejarah mereka dengan mengalahkan Sevilla.
Baca Juga: Pendataan KJP Plus Tahap 2 2023 Dibuka Agustus? Siapkan Berkas Ini agar Siswa SD-PKBM Dapat Beasiswa
Kemenangan akhirnya datang melalui adu penalti, di mana Nemanja Gudelj gagal mengeksekusi penalti yang menentukan, memberikan gelar kepada City.
Dalam pertandingan ini, En-Nesyri menjadi penentu dengan golnya setelah serangan balik sempurna timnya.
Baca Juga: Ingin Gigi Sehat? Hindari 5 Jenis Makanan Ini, Salah Satunya Keripik
Meskipun City berusaha, pertahanan Sevilla tetap kokoh.
Akhirnya, City menguasai pertandingan, dan Cole Palmer, pemain muda yang tampil bagus, menghidupkan kembali timnya dengan sundulannya.
Hasil adu penalti menegaskan kemenangan City, dengan Erling Haaland menjadi salah satu penentu dengan penalti suksesnya.
Baca Juga: Update! Inilah 10 Daftar Promo Kemerdekaan yang Berlaku di Mcd Hingga Uniqlo
Guardiola memuji peran kiper Ederson dalam pertandingan ini, dan juga mengakui penampilan impresif Cole Palmer, yang mungkin akan tetap di tim setelah kemungkinan kepindahan.
Guardiola menganggap bahwa bermain secara teratur di bawah bimbingan manajer yang sukses adalah cara terbaik bagi Palmer untuk terus berkembang.***