50 Tahun Berlalu, CIA Akhirnya Mempublikasikan Hasil Pantauan Selama 7 Hari Usai Peristiwa G30S PKI

- 1 Oktober 2020, 15:15 WIB
Ilustrasi CIA.
Ilustrasi CIA. /cia.gov

SEPUTAR LAMPUNG - Peristiwa G30S PKI tidak hanya menjadi sejarah besar bagi Indonesia. Peristiwa itu ternyata juga cukup menyita perhatian luar negeri. Amerika Serikat salah satunya.

Melalui badan intelijennya, CIA, Amerika Serikat memantau dengan cukup intens situasi dan perkembangan di tanah air usai tragedi itu terjadi.

Suasana yang genting dan perubahan politik yang bisa tidak terduga saat itu tentunya membuat dunia internasional siaga.

Dan apa yang dilakukan CIA yakni memantau peristiwa seputar G30S PKI saat itu, sudah bukan sesuatu yang dirahasiakan lagi.

Dikutip dari Galamedia, aksi intelijen CIA di Indonesia saat itu melaporkan setiap hari ke Presiden AS saat itu Lyndon B Johnson dalam laporan bertajuk The President's Daily Brief.

Baca Juga: Umroh Dibuka Per 1 November 2020, 3 Negara Masih Diblacklist Arab Saudi, Bagaimana dengan Indonesia?

Karena aturan UU Kebebasan Informasi, laporan CIA ini dibuka untuk publik setelah sekitar 50 tahun. Hal ini bisa dibaca di situs resmi CIA bagian perpustakaan digital.

Namun tentunya beberapa informasi sensitif dan vital sudah disensor sebelum dilepas ke publik.

Namun tentunya laporan tersebut dari sudut pandang subjektif CIA dan AS terhadap Indonesia, Sukarno, PKI dan tentara.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x