SEPUTARLAMPUNG.COM – Pemerintah memutuskan menghentikan sementara penyaluran bansos (bantuan sosial) ini ke keluarga penerima manfaat (KPM), lantaran Indonesia akan menggelar Pemilihan Umum (Pemilu 2024) pada 14 Februari. Apakah PKH?
Untuk menghindari potensi memanfaatkan penyaluran bansos di masa-masa jelang Pemilu 2024, sekaligus menghormati pesta demokrasi rakyat tersebut, beberapa program bansos dihentikan penyalurannya.
Hal ini juga dikemukakan oleh Kepala Bapannas soal sebab dihentikannya penyaluran bansos ke KPM jelamg Pemilu 14 Februari 2024.
"Sedang dipertimbangkan untuk dihentikan sementara di hari tenang tanggal 11 Februari sampai dengan pencoblosan 14 Februari 2024," kata Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, dikutip Seputarlampung.com dari Antara pada Rabu, 14 Februari 2024.
Adapun beberapa bansos yang dihentikan diantaranya, PKH, BPNT, BLT Mitigasi Risiko Pangan, dan beras 10 kilogram.
Arif Prasetyo mengatakan bahwa proses distribusi bansos beras 10 kg akan dilanjutkan setelah agenda Pemilu, yakni pada 15 Februari 2024 mendatang.
Selain itu, bansos lainnya seperti BPNT dan PKH juga dijadwalkan cair kembali setelah masa pencoblosan Pemilu 2024. Sedangkan BLT Mitigasi Risiko Pangan direncanakan mulai disalurkan pekan kedua Februari usai Pemilu.