“Karena ini tidak lagi bersifat semi bansos maka semua penerima bansos apakah itu PKH, BPNT, BPUM, dan kemudian BSU Kemnaker itu sudah boleh mengikuti program Kartu Prakerja,” jelas pihak Kartu Prakerja melalui laman Instagram resmi @prakerja.go.id.
Namun, pendaftar program Kartu Prakerja 2023 gelombang 59 harus tetap memenuhi syarat bisa mendaftar program kartu prakerja, yakni:
1. Seluruh angkatan kerja Indonesia (masyarakat yang ingin mempunyai skill lebih di dunia kerja).
2. Sudah berusia 18 dan batasan usia pendaftar maksimal 64 tahun.
3. Masyarakat yang membutuhkan kompetensi lebih, baik yang sudah bekerja, belum bekerja, atau pekerja yang dirumahkan (PHK).
4. Lulusan SMA/SMK sederajat, S1, S2, hingga S3.
Selain itu, bagi kamu peserta yang masih belum lolos di gelombang ke-58 kemarin, tentunya diperbolehkan ikut mendaftar kembali saat ini.
Berikut cara melakukan pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 59, yakni:
Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Jadi Tersangka, Ferdy Sambo Cs Justru Dapat Korting Hukuman dari MA
1. Siapkan HP atau laptop yang terkoneksi dengan internet stabil.
2. Lalu buka situs resmi pemerintah di prakerja.go.id pada browser HP atau laptop Anda.
3. Siapkan e-mail aktif, nomor Kartu Keluarga, dan NIK pada KTP Anda.
4. Masukkan data diri dan ikuti petunjuk pada layar situs resmi Kartu Prakerja.
5. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.
6. Klik “Gabung”.
7. Terakhir, nantikan dan tunggu pengumuman lolos seleksi di dashboard akun Kartu Prakerja.
8. Berdoa, untuk meningkatkan peluang lolosnya seleksi program Kartu Prakerja gelombang 59
Bagi peserta yang telah mengikuti dan menyelesaikan proses pelatihan akan mendapatkan dana senilai Rp4,2 juta.
Namun, dana insentif tersebut bakal masuk ke rekening bank/E-wallet peserta sebesar Rp600.000 dalam sekali pencarian dan juga akan mendapatkan dana tambahan Rp100.000 jika mengisi survey dua kali setelah pelatihan selesai.