“Api berhasil dilokasir pukul 22.37 WIB (3/3) dan melalui tahap pendinginan pukul 23.12 WIB (3/3) sehingga dinyatakan pemadaman selesai pada pukul 02.19 WIB (4/3),” tulis akun @humasjakfire.
Ia juga mengatakan pemadam kebakaran berhasil mengerahkan 52 unit wilayah gabungan.
“Pemadaman ini mengerahkan sebanyak 52 unit wilayah gabungan (31 unit Jakrta Utara, 6 unit Jakarta Pusat, 3 unit Jakarta Barat, 3 unit Jakarta Selatan, 4 unit Jakarta Timur dan 5 unit Dinas Gulkarmat) serta 260 personel damkar,” tulis akun instagram @humasjakfire.
Insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang kali ini bukan kali pertama terjadi.
Berdasarkan catatan sejarah, fasilitas yang beroperasi pada tahun 1974 itu juga pernah mengalami kejadian serupa pada tahun 2009 silam.
Namun peristiwa kali ini membakar satu tangki premium, kerugian ditaksir sebesar kurang lebih Rp 17 miliar.
Belum diketahui secara pasti dugaan penyebab awal terjadinya kebakaran.
Informasi yang diterima pada, 4 Maret 2023 pukul 02.21 WIB terdapat korban jiwa sebanyak 13 orang diantaranya 10 orang dewasa dan 3 anak-anak serta korban luka-luka sebanyak 49 orang di antaranya 46 orang dewasa dan 3 orang anak-anak.***