IDI: Hoaks Lebih Mematikan dan Menyebar Lebih Cepat dari Covid-19, Bisa Ada 3.499 Sebaran Palsu dalam Sehari

- 27 Juli 2021, 17:35 WIB
Ilustrasi hoaks.
Ilustrasi hoaks. /Markus Winkler/Pixabay

SEPUTAR LAMPUNG - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengingatkan bahwa hoaks atau berita palsu bisa lebih berbahaya dan menyebar lebih cepat dari virus corona.

Hoaks yang masif membuat masih ada masyarakat yang tidak percaya bahwa Covid-19 sangat nyata dan sangat berbahaya.

Betapa ganasnya virus ini antara lain terlihat dari terus bertambahnya jumlah kasus baru dalam beberapa waktu terakhir.

Tak hanya kasus aktif, jumlah kematian karena Covid-19 juga terus meningkat dan sangat mengkhawatirkan.

Baca Juga: Pasokan Oksigen Semakin Langka, Pemprov Lampung Bentuk Satgas Oksigen Medis

Masih adanya masyarakat yang tidak percaya bahkan menolak program dan anjuran pemerintah tentang bagaimana memerangi virus ini sangat dipengaruhi oleh maraknya hoaks yang beredar di masyarakat.

 

Bahaya hoaks kesehatan terutama mengenai Covid-19 disebut bisa berdampak lebih mematikan dibanding virus.

Pandangan ini disampaikan Ketua Pelaksana Harian Mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Mahesa Paranadipa.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x