Siapa Penyebar Video Viral Ustadz Abdul Somad (UAS) Meninggal Kena Azab? Apa Motifnya, Ini Penjelasannya

- 20 Juli 2021, 09:57 WIB
HOAKS - Beredar sebuah video yang menyebut t jika Ustaz Abdul Somad (UAS) meninggal dunia karena terkena azab.*
HOAKS - Beredar sebuah video yang menyebut t jika Ustaz Abdul Somad (UAS) meninggal dunia karena terkena azab.* /Tangkapan layar Instagram @turnbackhoaxid

Tampak dalam thumbnail video, UAS terlihat tengah berbaring di ranjang rumah sakit, sementara sekelilingnya dipenuhi tokoh agama dan sejumlah ulama berpakaian serba putih.

"“SELMAT JALAN SOMAD

KETUA PA212 IKUT BERDUKA DENGAN KEPERGIAN SOMAD,” tulis narasi dalam video tersebut.

Lantas, siapakah yang sengaja menyebarkan isu atau berita Hoaks bahwa Ustadz Abdul Somad (UAS) telah meninggal dunia?

Baca Juga: MITOS Sate Kambing, Benarkah Picu Kolesterol dan Darah Tinggi? Simak Fakta dan Kandungan Gizinya Berikut Ini

Setelah ditelusuri lebih lanjut oleh tim Seputarlampung.com, ternyata kabar bahwa Ustadz Abdul Somad (UAS) meninggal karena Azab bersumber dari Kanal YouTube milik PILAR ISTANA.

Kanal YouTube milik PILAR ISTANA membuat jamaah Ustadz Abdul Somad (UAS) geram, sebab dengan sengaja telah mencemarkan nama baik seorang Ustaz dengan mengabarkan berita duka.

Selain itu, video tersebut telah memuat konten berita bahwa Ustadz Abdul Somad meninggal dunia dan ternyata menceritakan pengalamannya ketika terpapar Covid-19 beberapa waktu yang lalu.

Padahal sampai saat ini UAS masih beraktivitas seperti biasa dengan keadaan sehat dan baik-baik saja, hal tersebut terlihat dari beberapa foto dan video yang diunggah pada akun Instagram resminya, ustadz abdul somad official, pada tanggal 19 Juli 2021.

Demikian, video viral Ustadz Abdul Somad meninggal yang beredar di sosial media YouTube merupakan berita hoaks dan motifnya sengaja ingin membuat nama baik Ustadz Abdul Somad menjadi buruk.*** (Julkifli Sinuhaji/PIKIRAN RAKYAT)

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah