Kabar Buruk dari Dunia Pendidikan Indonesia, Video Mesum Bocah SD dan SMP Tersebar di WhatsApp

- 5 Maret 2021, 15:30 WIB
Ilustrasi video mesum
Ilustrasi video mesum /Pexel

Namun ia meminta masyarakat tidak saling menyalahkan, justru yang diperlukan adalah instropeksi diri.

"Saya merasa prihatin ada kejadian seperti ini apalagi betul disampaikan lokasinya di Tasikmalaya yang dimana identik dengan kota santri dan pesantren," ujar Uu saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Jumat 5 Maret 2021.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Satu Kunci dan Lihat Apa Sifat Aslimu, Apakah Kamu Orang yang Rasional atau Sebaliknya?

Uu memaklumi dengan pesatnya perkembangan teknologi, anak-anak akan semakin mudah mendapat informasi dari internet bahkan konten-konten negatif sekalipun.

Hal ini tidak bisa dibendung, sehingga pengawasan orang tua perlu ditingkatkan.

Ia cukup prihatin melihat perilaku anak-anak sekarang yang berbeda dengan zaman dahulu saat mereka masih rajin ke masjid, ikut mengaji setelah Magrib hingga Isya dan bahkan menginap di masjid dengan diperkuat sekolah agama.

Baca Juga: Terkuak! Ini Alasan Pemeran Andin Hilang di Ikatan Cinta 5 Maret 2021, Aldebaran Panik Dibuatnya

"Hari ini bisa kita lihat anak-anak seperti itu adanya, maka saya harap mudah-mudahan tidak berulang lagi dan memberikan pendidikan tekstual dan kontesktual untuk anak supaya di kemudian hari anak sesuai dengan yang kita harapkan," paparnya.

Kendati demikian Uu tidak menyalahkan situasi dan kondisi saat ini, tapi pada intinya ia mengajak semua pihak semakin peduli terhadap anak-anak kita dan juga keluarga.

Dilansir dari PRFM News dalam artikel 'Beredar Video Mesum Pasangan SD dan SMP di Tasikmalaya, Wagub Uu: Prihatin, tapi Jangan Saling Menyalahkan', Pemprov Jabar pun dipastikan akan mengupayakan langkah-langkah agar tindakan asusila terhadap anak di bawah umur tidak terjadi kembali.

Halaman:

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah