Mudah, Hanya dengan KTP Bisa Daftar BLT UKM Rp2,4 Juta, Segera Daftar Ada Sisa Kuota 3,2 Juta

26 September 2020, 05:45 WIB
Ilustrasi UMKM /Dara.co.id

SEPUTAR LAMPUNG – Kabar baik untuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang terdampak pandemi Covid-19.

Tersedia jutaan kuota bantuan senilai Rp2,4 juta yang akan diberikan oleh pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop-UKM).

Hingga 21 September 2020, terdapat 5,9 juta usaha mikro atau 64,5 persen dari target penyaluran yang mendapat bantuan Rp 2,4 juta dari pemerintah.

Ini artinya, masih tersedia sekitar 35,5 persen atau sebanyak 3,2 juta kuota yang masih bisa didapatkan oleh pelaku UMKM yang belum mendaftar.

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Ini Jadwal Pencairan BLT Subsidi Gaji Rp600 Ribu Tahap 1-4 untuk 15,7 Pekerja

"Pemerintah memberikan bantuan kepada 12 juta usaha mikro, masing-masing usaha mikro mendapatkan Rp 2,4 juta. Untuk tahap pertama, pemerintah memberikan bantuan kepada 9,16 juta usaha mikro. Dari 9,16 juta usaha mikro ini, per 21 September 2020, 64,50 persen atau 5.909.647 usaha mikro sudah mendapatkan bantuan," ucap Staf Khusus Kemenkop-UKM, Riza Damanik dalam FMB9, Selasa, 22 September 2020.

Menurut dia, bantuan yang diberikan pemerintah ini adalah untuk menjaga keberlangsungan usaha mikro ditengah pandemi COVID-19.

Adapun total bantuan yang disalurkan ke 5,9 juta usaha mikro itu telah mencapai Rp 14,18 triliun.

"Jadi usaha mikro yang belum mendapatkan bantuan pada tahap pertama ini tinggal 3.252.839," tegasnya.

Baca Juga: Al-Quran Surah Al Kafirun, Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia, dan Tafsir Kemenag

Dia menambahkan pada 23 September 2020 nanti, pemerintah menargetkan bantuan tahap pertama ini tersalurkan ke 1,76 juta usaha mikro.

"Dengan demikian, pada 23 September 2020, ditargetkan sudah 72,85 persen bantuan untuk usaha mikro yang tersalurkan," ujar Riza.

Ia menjelaskan, target penyaluran bantuan sebesar 100 persen untuk 9,16 juta usaha mikro diharapkan tercapai paling lambat pada 30 September 2020.

"Banpres untuk 9,1 juta usaha mikro yang mencapai Rp 22 triliun pada tahap pertama ini, diharapkan, paling lambat 30 September 2020 sudah tersalurkan semua," katanya.

Baca Juga: Tak Hanya Cantik, 7 Tanaman Hias Ini Juga Punya Manfaat Kesehatan, Salah Satunya Membersihkan Udara

Sementara itu, Direktur Usaha Mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), Supari mengatakan, pandemi COVID-19 telah memberikan dampak terhadap perilaku keuangan bagi UMKM.

Bantuan dari Pemerintah diharapkan menjaga serta mendorong keberlangsungan usaha mikro saat pandemi COVID-19.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Beritadiy.pikiran-rakyat.com dengan judul "BLT UMKM Rp 2,4 Juta Langsung Masuk Rekening, Ada Sisa Kuota 3,2 Juta! Cuma Butuh KTP Buat Daftar".

"Para pelaku usaha mikro, kecil sudah mulai mengurangi konsumsi makanan, karenanya bantuan eksternal, termasuk dari Pemerintah, sangat diperlukan," kata Supari.***(Resti Fitriyani/Berita DIY)





Editor: Dzikri Abdi Setia

Tags

Terkini

Terpopuler