SEPUTARLAMPUNG.COM - Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pada 2024. Salah satunya yakni bantuan Rp750.000 yang akan disalurkan via rekening BRI.
Bantuan ini berasal dari Program Indonesia Pintar (PIP) 2024 yang akan cair ke siswa SD, SMP, SMA, SMK.
Dana Rp750.000 bisa didapatkan oleh siswa jenjang SMP Sederajat jika terdaftar sebagai penerima bantuan PIP 2024.
Siswa yang mendapatkan bantuan PIP akan menerima Buku tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) dan Kartu Debit ATM.
Baca Juga: 16 Rekomendasi Film Bioskop Indonesia di Februari 2024: Ada Komedi, Horor, hingga Romantis
Siswa SD-SMP dapat mencairkan PIP 2024 di BRI sementara siswa SMA-SMK mencairkan bantuan via BNI.
Perlu dipahami bahwa penerima PIP tidak semuanya akan mendapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Mengapa?
Dilansir dari Puslapdik Kemdikbud, KIP diberikan kepada peserta didik penerima PIP yang berasal dari hasil pemadanan dapodik dengan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) Kemensos.
Bagi siswa yang tidak terdaftar di DTKS, masih bisa dapat PIP apabila dinyatakan Layak PIP oleh Dapodik Sekolah dan diusulkan oleh pemangku kepentingan setempat.
Siswa yang diusulkan dan menerima bantuan PIP, maka tidak mendapatkan kartu KIP.
Informasi terbaru, bantuan PIP 2024 mulai disalurkan di Blora, Jawa Tengah.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir langsung dalam Penyerahan Bantuan Program Indonesia Pintar di Blora pada 23 Januari 2024.
Dilansir dari laman resmi setkab.go.id, bantuan PIP 2024 akan diberikan kepada sekitar 20 juta siswa jenjang SD-SMA.
Jumlah penerima PIP 2024 diketahui naik dari tahun sebelumnya di mana hanya 17,9 juta penerima.
Segera cek update penerima bantuan PIP 2024 melalui link resmi di pip.kemdikbud.go.id.
Apabila nama siswa saat ini belum terdaftar di pip.kemdikbud.go.id, maka bisa dicek lagi pada bulan selanjutnya. Sebab penetapan penerima PIP 2024 dilakukan secara bertahap.
Baca Juga: Bantuan PIP 2024 Cair Berapa Kali? Siswa Bisa Dapat Lagi Dana PIP Rp1,8 Juta jika Penuhi Syarat Ini
Bantuan PIP 2024 diprediksi cair mulai Februari 2024 untuk tahap 1, sebagaimana jadwal cair yang tertuang dalam Persesjen Kemndikbud Nomor 14 Tahun 2022.
Sebagai informasi, siswa yang terdaftar DTKS bisa saja saat ini tidak lagi terdaftar.
“Yang bulan lalu miskin sehingga masuk DTKS, bisa saja bulan ini tidak miskin lagi sehingga dikeluarkan dari DTKS, begitu juga sebaliknya, yang bulan ini tidak miskin, bulan depan bisa jatuh miskin," kata Koordinator Pokja PIP Dikasmen Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), Sofiana Nurjanah.
Data siswa yang dalam DTKS sepenuhnya kewenangan Kementerian Sosial (Kemensos).
Sementara Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) hanya sebagai pengguna data.
“Tahun ini terdata di DTKS sehingga layak dapat PIP, Tahun depan mungkin keluar dari DTKS sehingga PIPnya tidak dapat lagi. Itu sangat mungkin, dan kami tidak bisa mengintervensi Kemensos soal DTKS ini,“ jelasnya.
Demikian informasi pencairan bantuan Rp750.000 dari PIP 2024 untuk siswa SMP Sederajat.***