Network
SEPUTARLAMPUNG.COM – Bau mulut saat puasa memang cenderung membuat kita merasa tidak nyaman.
Bau mulut adalah salah satu masalah yang sering terjadi ketika beribadah puasa
Tidak hanya membuat orang lain tidak nyaman, dampak buruk dari aroma mulut juga bisa menurunkan kepercayaan diri orang yang mengalaminya.
Penyebab bau mulut saat berpuasa ada bermacam-macam, mulai dari sisa-sisa makanan yang tertinggal di gigi dan lidah, hingga kondisi kesehatan.
Karena itu, kita perlu menjaga kesehatan mulut dan berkonsultasi dengan dokter gigi sebelum menjalani ibadah puasa.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa tips yang telah Seputarlampung.com rangkum dan dapat Anda terapkan untuk mengatasi bau mulut saat puasa:
Baca Juga: 5 Tips Hari Pertama yang Perlu Dilakukan saat Menjalankan Ibadah Puasa agar Berjalan dengan Lancar
1. Sikat gigi, lidah, atap mulut, dan gusi.
Setidaknya lakukan itu dua kali sehari dengan pasta gigi.
Ini harus rutin dilakukan setiap akan berangkat tidur, dan setelah santap sahur.
2. Berkumur dengan mouthwash
Berkumur dengan mouthwash akan membuat napas menjadi lebih segar.
Hasilnya, bau mulut yang sebelumnya menyengat pun akan menjadi hilang.
Jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal, pilih jenis obat kumur yang dapat membunuh bakteri mulut.
Baca Juga: Kumpulan Quotes Menyambut Ramadhan Cocok Dibagikan di Instagram, Whatsapp, Facebook hingga Twitter
3. Menghindari makanan yang berbau tajam, seperti petai, bawang mentah, terasi, hingga durian
4. Minum air putih 2-3 liter perhari pada waktu berbuka hingga sahur.
5. Jangan merokok atau menggunakan produk tembakau lainnya, seperti tembakau tembakau atau tembakau kunyah.
6. Lepaskan gigi palsu saat akan tidur, bersihkan saat disimpan dan sebelum digunakan dengan sikat gigi.
7. Lakukan pemeriksaan gigi secara teratur. Hal ini baiknya dilakukan sebelum bulan Ramadan tiba, supaya semua karang gigi dibersihkan, dan gigi berlubang ditambal.***
