Mengapa demikian? Pada hari raya Idul Adha terdapat keutamaan yang bisa kita amalkan, salah satunya terdapat hikmah yang luar biasa dari Berkurban dan tidak hanya itu saja kita belajar mengulas kembali sejarah atau perintah untuk Berkurban.
Untuk lebih lanjut, berikut khutbah Jumat bertema, ‘Berkurban Cara Tepat untuk Berbagi ke Sesama Umat Muslim,’ sebagaimana dikutip dari laman suaramuhammadiyah.id yang ditulis oleh Fadhlurrahman, Wakil Direktur Bidang Kepondokan MBS Purworejo, Alumni Pendidikan Ulama’ Tarjih Muhammadiyah, S1 PAI Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, S2 PAI UIN Sunan Kalijaga.
Khutbah Pertama
Assalamu’alaikum Wr Wb
إِنَّ الْحَمْدَ لله نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
يَا أَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُمْ مُّسْلِمُوْنَ.
أَمَّا بَعْدُ: فَإِنْ أَصْدَقَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللهَ، وَخَيْرَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَشَّرَ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ وَكُلَّ ضَلاَلَةٍ فِي النَّارِ.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحِسَانِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ.
Ma’asiral Muslimin Rahimakumullah
Kita selaku umat Islam sudah selayaknya memanjatkan syukur kepada Allah, Dzat yang memang pantas kita mengucap syukur kepada-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap terlimpahkan kepada baginda Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi Wasallam. Melalui perantara beliaulah Islam semakin tersebar dan tidak pernah redup meskipun banyak golongan yang ingin meredupkan cahaya-Nya.