Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan Arab, Latin dan Terjemahannya, Bagaimana Hukum Ganti Puasa?

- 4 Juli 2022, 18:45 WIB
Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan Arab, Latin dan Terjemahannya
Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan Arab, Latin dan Terjemahannya /Pixabay/mohamed_hassan/

SEPUTARLAMPUNG.COM – Jika Anda memiliki hutang puasa Ramadhan lalu, maka sebaiknya segera menggantinya. Simak bacaan niat puasa qadha Ramadhan tulisan Arab, latin, dan terjemahannya. Lalu bagaimana hukum pengganti puasa?

Saat melakukan ibadah puasa Ramadhan, ada saja halangan yang pada akhirnya membuat puasa kita tak lengkap.

Hal-hal yang diperbolehkan seseorang boleh tidak melaksanakan puasa Ramadhan salah satunya adalah sakit, namun demikian kita wajib mengganti puasa Ramadhan tersebut dihari yang lain.

Baca Juga: Tata Cara Sholat Idul Adha Mulai Niat hingga Salam, Ini Bacaan dalam Bahasa Arab, Latin, dan Arti Indonesianya

Mengganti puasa Ramadhan atau qadha Ramadhan menurut mazhab syafi'i hukumnya wajib. Artinya apabila dilaksanakan mendapat pahala dan jika tidak dilaksanakan mendapat dosa.

Rasulullah SAW pernah bersabda dalam salah satu hadits yang dikisahkan Ibnu Umar RA. 

قَضَاءُ رَمَضَانَ إنْ شَاءَ فَرَّقَ ، وَإِنْ شَاءَ تَابَعَ 

Artinya: "Qadha puasa Ramadhan itu jika ia berkehendak maka boleh melakukannya secara terpisah. Dan, jika ia berkehendak maka ia boleh juga melakukan secara berurutan." (HR Daruquthni).

Bahkan Allah SWT menegaskan dalam Al Quran, ganti puasa atau Qadha Ramadhan hukumnya wajib.

Allah SWT berfirman, 

أَيَّامًا مَّعْدُودَٰتٍ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۚ وَعَلَى ٱلَّذِينَ يُطِيقُونَهُۥ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ ۖ فَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهُۥ ۚ وَأَن تَصُومُوا۟ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ

Artinya: "(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan orang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS Al Baqarah: 184)

Baca Juga: Apa itu Armuzna dalam Ibadah Haji? Berikut Rangkaian Kegiatannya untuk Jemaah Haji Indonesia

Dilansir seputarlampung.com dari berbagai sumber, berikut bacaan niat ganti puasa, Qadha Ramadhan Arab, Latin, dan terjemahannya:

Niat Puasa Qadha Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an qadhā'I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta'ala.

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.

Demikian ulasan singkat mengenai bacaan niat ganti puasa Qadha Ramadhan dalam tulisan Arab, latin, dan terjemahannya.***

 

Editor: Dzikri Abdi Setia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x