Contoh Khutbah Jumat 20 Mei 2022 Terbaru dan Singkat, Tema: Ciri-Ciri Golongan Kaum yang Kufur

- 16 Mei 2022, 21:30 WIB
lustrasi Khutbah Jumat 20 Mei 2022 Terbaru dan Singkat,  Tema: Ciri-Ciri Golongan Kaum yang Kufur.
lustrasi Khutbah Jumat 20 Mei 2022 Terbaru dan Singkat, Tema: Ciri-Ciri Golongan Kaum yang Kufur. /rebcenter-moscow/pixabay

Bagaimana rincian dan penjelasan dilarangnya berputus asa? Bagaimana pula cara mengubah sikap dan keadaan dari berputus asa menjadi yang sebaliknya, optimistis namun tetap realistis?

Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah,

Masalah yang menghadang gerak langkah hidup kita kedepan memang tidak sedikit dan tidak ringan. Konon menurut pengamatan para ahli, dewasa ini polusi dan tingkat stress manusia jauh lebih hebat dibanding 5 atau 10 tahun lalu. Itulah hidup yang sudah berubah, bergerak dan bahkan bertambah.

Baca Juga: Wujudkan Mimpimu Jadi Pemain Sepakbola, Ikuti Seleksi Terbuka Klub Liga 2 Perserang, Simak Syarat dan Infonya

Menjalani hidup berarti menghadapi dan mengatasi masalah yang menghadangnya. Kadang masalah kecil dan kadang besar. Apapun masalah yang hadir di hadapan kita sesungguh-sungguhnya mampu kita atasi manakala kita yakin serta berupaya secara optimal.

Sebab Allah SWT dzat yang mencipta kita dan Sumber segala sumber itu telah menetapkan kelayakan-kepatutan hadirnya masalah itu dengan kualitas kepribadian kita guna menghadapinya. Dibuat-Nya setara, pas, sesuai antara masalah hidup dengan kemampuan masing-masing manusia. Ketetapan tersebut ditegaskan Allah dalam firman pada Qs Al-Baqarah [2]: 286.

Allah tidak akan membebani seseorang kecuali sesuai dengan kemampuannya.

Renungan dari firman ini adalah setiap masalah yang dihadapi seseorang sudah diformat sesuai serta pas untuk dihadapi oleh orang tersebut. Masalahnya kemudian adalah, apakah orang tersebut meyakini bahwa sesungguhnya dirinya mampu dan berupaya secara optimal? Untuk inilah maka renungan, pengertian yang mendasar serta doa tulus dan keyakinan menjadi kunci penting untuk suksesnya menghadapi masalah hidup kita.

Mari kita urai, masalah apa yang sesungguhnya menghadang kita serta bagaimana solusinya? Pertama, apakah sumber masalah kita itu berasal dari perilaku kita sendiri? Jika benar demikian maka solusinya hanya dengan cara mengubah kebiasaan kita, misalnya boros, malas, takut, setengah hati, serakah, dll.

Kedua, apakah sumber masalah itu menyangkut perilaku orang lain? Jika benar demikian maka solusinya dengan cara mengubah metode pengaruh kita, misalnya pengaruh terhadap teman, bawahan, atasan, tetangga, dll.

Ketiga, apakah sumber masalah itu menyangkut hal di luar kendali kita? Jika benar demikian maka solusinya dengan mengubah cara pandang kita terhadapnya sebab hal itu hanya bisa diterima, misalnya terhadap gempa bumi, gunung meletus, musibah, dll.
Tampak bahwa apapun masalah hidup kita pasti ada solusinya yang dimulai dari sikap dalam diri kita: mengubah kebiasaan, mengubah metode-pengaruh atau mengubah cara-pandang.

Jamaah yang dirahmati Allah,

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Suara Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah