Mengapa Sholat Berjamaah Dzuhur dan Ashar Tidak Bersuara? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- 16 Mei 2022, 18:15 WIB
Ustad Adi Hidayat.
Ustad Adi Hidayat. /Youtube/Kajian Ar-Rahman

“Anda simpan sekalipun anda ungkapkan, orang lain tidak boleh mendengar,” kata UAH.

Menurutnya pembacaan ketika disirrkan adalah sesuai bahasa diri sendiri, hal itu supaya hanya diri kita yang dapat mendengar bacaan yang kita lantunkan sementara orang lain tidak.

Baca Juga: Kesempatan Bekerja di Jepang bagi Lulusan SMK, Ikuti Rekrutmen Magang Ke Jepang Program IM 2022, Cek Syaratnya

Namun di sisi lain, ada hikmah dari sholat dzuhur dan ashar yang disirrkan, sedangkan maghrib, isya, dan subuh yang dijaharkan.

UAH menjelaskan bahwa ada sebagian ulama yang kemudian mencari, memahami dan menyimpulkan bahwa hal itu disebabkan karena pada umumnya waktu siang manusia sibuk dengan beraktifitas.

“Ada yang beraktifitas A,B,C dan seterusnya. Anda bayangkan dalam suasana beraktifitas, kemudian menunaikan ibadah dengan keadaan dikeraskan tentu nanti akan terjadi situasi-situasi yang tidak menyenangkan,” tutup UAH.

Demikianlah penjelasan UAH mengenai mengapa imam pada saat sholat berjamaah dzuhur dan ashar tidak bersuara.***

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: youtube kajian Ar-Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah