Khutbah Jumat 29 April 2022 Edisi 10 Akhir Ramadhan, Tema: Menjadi Seorang Pengusaha Menurut Islam

- 23 April 2022, 21:00 WIB
Ilustrasi pengusaha, khutbah Jumat terbaru.
Ilustrasi pengusaha, khutbah Jumat terbaru. /StartupStockPhotos/Pixabay

Baca Juga: Uang Tunai PIP 2022 Gagal Cair ke 10 Siswa SD hingga SMK Tipe Ini, Cek Total Kuota Penerima PIP per 23 April

Khutbah Pertama

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَكْرَمَ مَنْ اِتَّقَى بِمَحَبَّتِهِ وَأَوْعَدَ مَنْ خَالَفَهُ بِغَضَبِهِ وَعَذَابِهِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، أَرْسَلَهُ بِالْهُدَى وَالدِّيْنِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ،

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى حَبِيْبِنَا وَشَفِيْعِنَا وَقُرَّةِ أَعْيُنِنَا مُحَمَّدٍ رَسُوْلِ الله وَخَيْرِ خَلْقِهِ، وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ الَّذِيْنَ جَاهَدُوْا فِيْ سَبِيْلِهِ، أَمَّا بَعْدُ،

فَيَا اَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ، اِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَاتَمُوْتُنَّ اِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.

Segala puja dan puji marilah senantiasa kita persembahkan ke hadirat Allah Rab Al-Izzati yang telah menganugerahkan nikmat dan karunia-Nya sehingga kita dapat menunaikan rangkaian ibadah shalat Jum’at ini, di hari yang mulia ini. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah terlimpah kepada Nabi Muhammad saw.

Melalui mimbar yang mulia ini, khatib senantiasa berwasiat kepada diri khatib sendiri dan juga kepada para jama’ah semuanya, marilah kita senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SwT. Dan sebaik-baik bekal ialah takwa.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah!

Beberapa tahun belakangan ini, negara kita tercinta telah mengalami krisis lapangan pekerjaan disamping makin banyaknya lulusan sarjana bahkan beberapa diantaranya telah menyelesaikan Magister. Hal ini semakin diperparah dengan wabah covid-19 yang memunculkan banyak PHK dimana-mana.

Alhasil, lapangan kerja benar-benar sangat sulit didapatkan. Tapi, sebagai muslim tentu tidak elok dan tidak pantas berputus asa, sudah semestinya bangkit dan berjuang untuk keluar dari jeratan kesusahan hidup ini. Pertanyaannya kemudian, lantas bagaimana caranya?

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Suara Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah