Benarkah Warung Makan dengan 6 Ciri Ini Pakai Jin Penglaris? Ini Pengalaman Ustadz Khalid Basalamah

- 27 Februari 2022, 09:40 WIB
Ciri warung makan pakai jin penglaris.
Ciri warung makan pakai jin penglaris. /Mohamed_hassan/Pixabay

SEPUTARLAMPUNG.COM – Jin penglaris umumnya banyak digunakan oleh para pemilik tempat makan, baik warung makan, cafe, hingga restoran. Hal ini adalah sebagai cara pemilik usaha untuk membuat usaha makanannya mendapatkan banyak pengunjung dan pembeli.

Penggunaan bantuan gaib atau jin penglaris untuk usaha warung makan dan sejenisnya ini, memang diklaim sangat membantu pemilik usaha mendapatkan banyak pembeli.

Tak jarang banyak yang rela antre di sebuah warung makan hanya untuk bisa makan di tempat tersebut, meski masih ada warung makan sejenis di dekatnya. Bisa dikatakan, inilah efek pemilik usaha menggunakan jin penglaris.

Baca Juga: CEK Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 23, Ini 3 Tanda Peserta Lolos dan Dapat Insentif Rp3,55 Juta

Selain digunakan untuk membuat warung makan laris atau ramai pengunjung, ada juga pemilik usaha yang menggunakan cara mistis melalui bantuan jin penglaris dengan maksud untuk mematikan usaha orang lain, seperti yang dialami oleh Ustadz Khalid Basalamah.

Dilansir Seputarlampung.com melalui video dari kanal YouTube Mutiara Salaf berjudul “Pengalaman Pertama Ustadz Khalid Basalamah Membunuh Jin yang Ada di Restorannya” yang tayang pada 16 Juli 2021, berikut kisah selengkapnya saat Ustadz Khalid Basalamah membunuh jin pengganggu restorannya.

Dalam video itu, Ustadz Khalid Basalamah mengatakan bahwa di Indonesia penggunaan penglaris atau bantuan jin saat buka usaha adalah hal yang sudah biasa.

“Jadi pelaris-pelaris ini banyak. Kalau ada 3 rumah makan, ini tiga-tiganya pakai dukun nih, pakai pelaris, fungsinya pelaris ini jin yang ada di situ tu, dia mengganggu supaya yang lain itu kalah, gitu kan,” kata Ustadz Khalid Basalamah.

Menurut Ustadz Khalid Basalamah, untuk mengatasi hal seperti ini bisa dengan cara di ruqyah, yaitu dengan mengambil air ruqyah yang sudah dibaca, kemudian disemprotkan ke area tempat usaha sebelum dibuka.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x