Naskah Khutbah Idul Adha 1442 H/2021, Tema 'Meniru Resep Nabi Ibrahim Agar Lulus dengan Baik dari Ujian Allah'

- 2 Juli 2021, 13:40 WIB
Ilustrasi Khutbah Idul Adha
Ilustrasi Khutbah Idul Adha /Pixabay/Rudy and Peter Skitterians

Allâhu Akbar, Allâhu Akbar, Allâhu Akbar wa Li Allâh al-Hamd Saudara-saudara sidang Idul Adha yang berbahagia..!

Rahasia kedua kesuksesan Nabi Ibrahim adalah, Nabi Ibrahim selalu bertawakkal kepada Allah ﷻ. Maksudnya, Nabi Ibrahim adalah Nabi yang selalu berusaha keras, Nabi yang cerdas, Nabi yang ikhlas, dan selalu mengerjakan perintah Allah dengan tuntas.

Nabi Ibrahim selalu berikhtiar dan berusaha dalam melaksanakan perintah Allah, berdoa kepada Allah, dan menyerahkan segala urusan kepada Allah ﷻ. Allah ﷻ berfirman dalam Surat Ar Ra’d, ayat 11: إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ “Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.”

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Semakin Mudah Tanpa Harus Sesuai Domisili, Berikut Daftar Lokasinya Se-Indonesia

Dalam ajaran Islam, kita diperintahkan untuk selalu berusaha, berdoa, dan tawakkal kepada Allah ﷻ. Dalam konteks hari raya Idul Adha, Nabi Ibrahim selalu bekerja keras untuk melaksanakan perintah Allah, Nabi Ibrahim bekerja cerdas dengan mengklarifikasi mimpi hingga tiga kali, Nabi Ibrahim juga mendiskusikannya dengan Nabi Ismali AS. Nabi Ibrahim juga menerima perintah Allah tersebut dan mengerjakannya dengan ikhlas, tujuannya hanya kepada Allah ﷻ dan akhirnya perintah Allah beliau laksanakan dengan sukses dan tuntas.

Nabi Ibrahim adalah pribadi yang arif bijaksana, Nabi yang cerdas dan pintar, Ketika beliau berdakwah pada masyarakat, beliau menguasai berbagai bahasa mereka, faham ajaran mereka, beliau mengerti sosiologi, dialektika dan adat istiadat mereka.

Sehingga masyarakat yang didakwahi Nabi Ibrahim tidak dapat membantah hujjah dan dalil Nabi Ibrahim. Keteladanan Nabi Ibrahim di atas penting untuk diamalkan generasi bangsa dengan selalu rajin dan giat belajar dalam menguasai ilmu pengetahuan. Setiap Muslim wajib untuk mempelajari berbagai ilmu yang menjadi kebutuhan hidupnya, seperti ilmu agama, ilmu kedirgantaraan, militer, sosial, kedokteran, maupun ilmu yang menjadi kebutuhan masyarakat, agar tercipta masyarakat yang sejahtera, maju, dan bermartabat.

Barang siapa tekun, ia akan akan dapat, barang siapa bersabar, ia akan dapat, siapa menanam, pasti menuai, di mana ada kemauan, di situ pasti ada jalan. Pemuda harus bangkit dan bergerak demi meneladani perjuangan Nabi Ibrahim AS.

Allâhu Akbar, Allâhu Akbar, Allâhu Akbar wa Li Allâh al-Hamd Saudara-saudara sidang Idul Adha yang berbahagia..!

Rahasia kesuksesan Nabi Ibrahim yang ketiga adalah Nabi Ibrahim adalah sosok Nabi yang dermawan dan peduli sosial. Nabi Ibrahim tidak pernah makan pagi dan makan sore, kecuali disertai oleh kawan, walaupun beliau harus berjalan jauh untuk mencari kawan yang mau makan bersama Nabi Ibrahim AS.

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: islam.nu.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah