“Letakkan barang-barangmu, sebab aku akan membunuhmu,” perintah si perampok.
“Ambillah hartaku,” jawabnya.
“Aku hanya menghendaki darahmu,” lanjut si perampok.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 SD Halaman 219 - 220, Tema Aku Cinta Membaca : Senyum Sang Juara
Baca Juga: Anak Lettu Imam Adi Sempat Larang Sang Ayah untuk Naik KRI Nanggala 402, Sampai Tutup Pintu Kamar!
“Beri kesempatan aku untuk salat,” pintanya.
Si perampok pun berkata, “salatlah seperlumu.” Kemudian Abu M’liq pun berwudhu dan salat.
Dalam sujud terakhir pada rakaat keempat, dia berdoa:
“Ya wadud ya wadud, ya dzal’arsyi al-majid, ya fa’alu lima turidu, as’aluka bi’izzikal ladzi la yuram, wa bimulkikaladzi la yudhamu, wa binurikal ladzi mala’a arkana ‘arsyika an takfiyani syarra hadza al-lissha, ya mughits aghitsni.”