SEPUTARLAMPUNG.COM – Kitab suci Al-Quran menyimpan banyak keutamaan, yang terkandung dalam setiap surahnya.
Di antara 144 surah yang terdapat di dalam Al-Quran, ada dua surah yang mempunyai keutamaan luar biasa, yaitu surah Al-Falaq dan An-Nas.
Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas adalah dua surat terakhir dalam Al-Quran. Namun dalam urutan saat diturunkan kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, dua surat ini menempati urutan ke-20 dan ke-21.
Hal ini karena Allah Ta’ala menurunkan wahyu-Nya pada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam sesuai dengan kebutuhan dan masalah saat itu.
Berikut beberapa keutamaan surah Al-Falaq dan An-Nas, yang dirangkum dari berbagai sumber:
Melindungi diri dari ‘Ain
Dahulu, semasa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam hidup, kaum kafir Quraisy selalu berusaha untuk menyakitinya.
Salah satu cara yang kerap digunakan kaum kafir Quraisy itu adalah dengan menggunakan ‘ain, yaitu upaya menyakiti orang lain melalui pandangan mata.
Kemudian, Allah SWT mengajarkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam untuk membaca surah Al-Falaq dan An-Nas sebagai penangkalnya
Sebagai Pelindung Diri
Mengamalkan surah Al Falaq dan An-Nas sangat dianjurkan. Dua surah ini dapat menjadi pelindung diri kita.
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, “Wahai Ibnu Abbas, maukah kamu aku beritahu sesuatu yang paling baik digunakan untuk berlindung?”
Ibnu Abbas menjawab, “ Iya wahai Rasulullah.” Beliau pun bersabda: “ Qul a’udzu birabbil falaq dan Qul a’udzu birabbin nas, dua surat ini.” (HR. An-Nasa’i).
Allah akan melindungi orang yang membaca dua surah ini dari segala kejahatan makhluk. Kedua surah ini juga disebutkan sebagai surah terbaik untuk melindungi diri, sebagaimana yang diriwayatkan dalam sebuah hadits berikut.
“Tidakkah kamu melihat ayat-ayat yang diturunkan di waktu malam dan tidak ada bandingannya sama sekali; Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas.” (HR. Muslim).
Dapat digunakan sebagai obat
Surah Al-Falaq dan An-Nas juga memiliki keutamaan sebagai obat. Surah ini sangat baik jika diamalkan sebelum tidur, seperti yang dikatakan Rasulullah dalam sebuah hadits riwayat Bukhari dan Muslim berikut.
Disebutkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila menghampiri tempat tidurnya, beliau menyatukan kedua telapak tangannya kemudian meniupnya, lalu membacakan pada keduanya, “ Qul huwallahu ahad, Qul a’udzu birobbil falaq, Qul a’udzu birobbin naas.”
Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak tangannya ke seluruh tubuhnya yang dapat ia jangkau. Beliau mulai dari kepala, wajah, dan bagian depan tubuhnya. Beliau melakukan itu tiga kali.
Melindungi diri dari Sihir
Dulu, seorang Yahudi bernama Lubaid bin Asham pernah melakukan sihir kepada Rasulullah Shallallahu ‘aaihi wasallam.
Lubaid menggunakan media dari pelepah kurma yang berisi rambut Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam.
Di dalam wadah itu juga terdapat beberapa gigi sisir dan sebelas ikatan yang ditusuk jarum.
Kemudian, untuk menangkalnya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam membaca Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas.
Setiap satu ayat dibacakan, maka terlepaslah satu ikatan hingga Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam merasa lebih nyaman.
Ketika seluruh ayat telah dibacakan, maka terlepaslah seluruh ikatan tersebut.
Betapa banyak keutamaan membaca dan mengamalkan surah Al-Falaq dan An-Nas, yang merupakan surah terakhir dalam Al-Quran ini. Hendaknya kita pun senantiasa mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari segala hal buruk.***