Apa Itu Lordosis? Simak Penjelasan dan Kenali Gejala, serta Perawatannya

- 6 Desember 2022, 20:20 WIB
Apa Itu Lordosis? Simak Penjelasan dan Kenali Gejala, serta Perawatannya
Apa Itu Lordosis? Simak Penjelasan dan Kenali Gejala, serta Perawatannya /Pexels/cottonbro studio

SEPUTARLAMPUNG.COM – Terdapat beberapa kondisi perubahan pada tubuh yang tidak sesuai karena mengalami gangguan. Diantaranya adalah lordosis.

Apa itu lordosis? bagaimana gejala yang ditimbulkan, dan apa yang harus dilakukan jika mengalaminya? simak penjelasan berikut.

Beberapa kondisi pada tubuh, seperti tulang punggung, harus diperhatikan. Terkadang beberapa perubahan pada tubuh yang tidak normal dapat terjadi.

Baca Juga: KJP Plus Tahap 2 Sudah Cair ke 803.121 Siswa SD-SMK pada Desember 2022, Ada Tambahan Uang SPP Total Rp830 Ribu

Lordosis adalah kondisi dimana tulang belakang yang melengkung ke dalam punggung dengan berlebihan. Kondisi ini juga disebut swayback.

Lordosis paling sering terjadi pada punggung bagian bawah, disebut dengan lordosis lumbal. Sedangkan, jika terjadi di bagian leher, maka disebut dengan lordosis serviks.

Selain lordosis, tulang belakang juga dapat melengkung ke bagian luar dan membentuk punuk. Kondisi tersebut disebut dengan kyphosis.

Di mana berbeda dengan lordosis, kyphosis mempengaruhi bagian punggung tengah atau atas, dan bukan punggung bawah atau leher.

Baca Juga: TOP 9 SMP Terbaik Padang, Sumatera Barat Berdasarkan Nilai Rerata UN Kemdikbud, SMPN 1 Padang Nomor Berapa?

Lordosis dapat disebabkan berbagai faktor risiko, antara lain kondisi bawaan, postur tubuh yang tidak rata, hingga cedera.

Kondisi lordosis akan menyebabkan gangguan, bergantung pada lokasinya. Lordosis dapat menyebabkan bokong dan area perut menonjol.

Akibat dari punggung yang melengkung atau bengkok, maka penderita lordosis dapat merasa sulit berbaring telentang di lantai.

Dalam banyak kasus, lordosis dapat mengubah penampilan seseorang namun tidak menimbulkan gejala. Akan tetapi, lordosis yang parah dapat menyebabkan gejala sebagai berikut:

  • Nyeri punggung atau leher.
  • Rasa sakit yang menjalar ke tungkai dan kaki, atau dikenal sebagai linu panggul.
  • Kesemutan atau mati rasa.

Walaupun lordosis jarang menyebabkan hal berikut, namun jika seseorang kehilangan kendali atas kandung kemih/ususnya, atau mengalami nyeri/melemahnya kondisi kaki dengan parah secara tiba-tiba, maka harus segera dilakukan pertolongan medis.

Baca Juga: 4 SMA Terbaik di Wonosobo Jawa Tengah Versi LTMPT, SMAN 1 Wonosobo Urutan Pertama, Ini Profilnya

Kondisi lordosis akan di diagnosa oleh dokter melalui pemeriksaan fisik dan pemindaian melalui sinar X, MRI, atau CT scan.

Lordosis ringan umumnya tidak memerlukan pengobatan, namun dapat melakukan beberapa terapi fisik atau pengobatan jika menyebabkan rasa sakit. Namun jika lordosis parah, dapat diperlukan tindakan pembedahan.

Jika mengalami lordosis, pasien harus berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter yang dapat melakukan perawatan atau memberikan saran medis terkait.

Itulah informasi terkait lordosis, serta gejala yang ditimbulkan, dan perawatan yang harus dilakukan pada kondisi tersebut.***

Editor: Dzikri Abdi Setia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x