Inilah Makanan yang Sebabkan Keputihan Tidak Normal, dr Zaidul Akbar: Biang Kerok Semua Masalah Kewanitaan

- 5 April 2022, 10:20 WIB
Dokter Zaidul Akbar.
Dokter Zaidul Akbar. /YouTube dr. Zaidul Akbar Official

SEPUTARLAMPUNG.COM – Keputihan adalah salah satu hal normal yang terjadi pada wanita dewasa. Namun, masalah ini patut diwaspadai jika keluarnya disertai keluhan lain atau keluar tidak seperti biasanya. Simak penjelasan dr Zaidul Akbar berikut ini.

Keputihan tidak normal biasanya ditandai dengan keluarnya cairan keputihan dengan volume lebih banyak, berwarna kekuningan, hijau, coklat hingga keabu-abuan. Selain itu, cairan tersebut juga mengeluarkan bau tidak sedap.

Saat keputihan tidak normal, maka akan timbul masalah kesehatan serius pada wanita, salah satunya adalah kanker serviks atau kanker mulut rahim. Itulah mengapa dr Zaidul Akbar pun menyarankan untuk menghindari jenis makanan tertentu yang bisa memicu keputihan berlebih.

Baca Juga: dr. Zaidul Kabar: Penderita Diabetes Tetap Bisa Konsumsi Kurma dan Madu di Bulan Ramadan, Berapa Takarannya?

Menurut dr Zaidul Akbar yang sekaligus pakar ramuan herbal ini, makanan yang harus dihindari tersebut menyebabkan kadar keasaman dalam tubuh meningkat, sehingga akan memicu terjadinya masalah kewanitaan, yaitu keputihan tidak normal.

"Ketika muncul keputihan yang tidak normal, maka otomatis ada pemicu ketidakseimbangan dalam tubuhnya," kata dr Zaidul Akbar, seperti dikutip Seputarlampung.com melalui video dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official yang diunggah pada 18 Agustus 2021.

Keputihan tidak normal ini terjadi karena adanya perubahan pH (tingkat keasaman) pada tubuh.

Baca Juga: BLT Minyak Goreng Rp300ribu Pasti CAIR Bulan Ini, Pemilik NIK Penerima PKH dan BPNT Cek Bansos April 2022

“Nah, ketika pH tubuh berubah, maka semua bagian tubuh lainnya akan bermasalah termasuk keputihan yang tidak normal bahkan menyebabkan kanker,” lanjut dr Zaidul Akbar.

Halaman:

Editor: Desy Listhiana Anggraini

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah