Pahami dan Praktekkan, Berikut Tips Jitu Atasi Kecanduan Nonton Video Bokep, Segera Sadar!

- 12 Februari 2021, 17:00 WIB
Ilustrasi video pornografi.
Ilustrasi video pornografi. /pixabay.com/Tumisu

Baca Juga: Hot Daddy, Sering Pulang Dini Hari, Arya Saloka Tetap Bangun Pagi Demi Quality Time Bareng Anak

Dilansir dari Ringtimes Banyuwangi dalam artikel 'Tips Mengatasi Kecanduan Menonton Video Porno, Dapat Anda Coba', berikut tips jitu atasi kecanduan nonton video bokep.

Perlu Anda ketahui, pada kepala, tepat dibagian dahi terdapat bagian otak yang yang bernama Pre Frontal Cortex (PFC).

Bagian otak itu hanya dimiliki oleh manusia, dan hal itu yang membuat manusia berbeda dengan binatang. Karena PFC berperan untuk dapat membedakan mana yang benar dan salah, sehingga dapat membuat manusia memiliki etika.

PFC bekerja sebagai leader, yang bertanggung jawab untuk berkonsentrasi, memahami dan membedakan hal yang benar maupun salah, mengendalikan diri, berfikir kritis, dan mampu merencanakan.

Baca Juga: Bun Jangan Asal Beli, Ini 5 Trik Jitu Buat Membedakan Emas Asli atau Palsu, Nomor 5 Paling Gampang!

Pre Frontal Cortex merupakan bagian otak manusia yang dapat membentuk kepribadian, dan perilaku sosial.

Selain merupakan bagian yang penting, PFC ternyata merupakan bagian yang paling mudah mengalami kerusakan. Sehingga, hal ini yang dapat memicu perubahan pada kepribadian seseorang.

Kerusakan PFC tidak hanya terjadi akibat cedera atau benturan fisik, tetapi juga disebabkan oleh zat kimia seperti narkotika, psikotropika, dan zat adiktif. Namun, tahukah anda? Penyebab rusaknya PFC juga ternyata dapat disebabkan oleh pornografi.

Mengapa hal itu bisa terjadi? ketika anda menonton pornografi, pada awalnya sistem limbik yang ada pada otak anda akan merasa jijik, kemudian sistem limbik akan mengaktifkan zat otak yang bernama dopamin (yang memberikan rasa senang, dan kecanduan).

Halaman:

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: Ringtimes Banyuwangi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah