SEPUTARLAMPUNG.COM – Ancaman kambuhnya penyakit kolesterol rentan terjadi di momen Idul Fitri, lantaran hidangan hari raya yang didominasi makanan belemak dan jenis olahan daging. Simak tips sehat dari dr Zaidul Akbar untuk mengatasi keluhannya berikut ini.
Kolesterol merupakan salah satu jenis lemak di dalam tubuh dan juga penting bagi tubuh. Namun, di sisi lain kolesterol dapat mengganggu kesehatan jika kadarnya terlalu tinggi.
Menurut dr Zaidul Akbar, penyebab naiknya kolesterol bukan hanya disebabkan oleh makan daging berlebihan, tetapi juga bisa dipicu oleh makanan lainnya tanpa menimbulkan gejala.
Mengutip laman Yankes Kemenkes, berikut ini adalah penyebab dan faktor risiko kolesterol tinggi:
- Gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, jarang olahraga, mengonsumsi makanan tinggi kolesterol dan lemak jenuh.
- Penyakit, seperti obesitas, diabetes, hipotiroidisme, gagal ginjal kronis, HIV/AIDS.
- Faktor keturunan
LDL (kolesterol jahat) dianggap tinggi jika berada di kisaran 130-159 mg/dL dan sangat tinggi di atas 160 mg/dL. Sedangkan HDL (kolesterol baik) dianggap buruk jika berada di bawah 40 mg/dL.
Adapun batas tinggi kolesterol berkisar di 200-239 mg/dL dan sangat tinggi jika di atas 240 mg/dL. Untuk tahu kadar kolesterol ini bisa dengan cara melakukan tes darah.
Saat kadar kolesterol tinggi, maka perlu mulai mengatur pola makan agar terhindar dari berbagai penyakit berbahaya, seperti serangan jantung dan stroke.
Melansir kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official berjudul “Herbal untuk Kolesterol” yang tayang pada 3 September 2022, berikut tips dari dr Zaidul Akbar untuk menurunkan dan mengatasi kolesterol tinggi.
Menurut dr Zaidul Akbar, obat paling efektif untuk menurunkan kolesterol dengan mudah adalah dengan berpuasa.
“Puasa itu sangat efektif sekali dalam menurunkan kolesterol, namun masalahnya sekarang minum herbal-herbal seperti itu akan percuma, jika sumber kolesterolnya tidak distop,” kata dr Zaidul Akbar.
Oleh karena itu, dr Zaidul Akbar menyarankan agar seseorang bisa lebih bijak dalam memilih jenis makanan yang akan dikonsumsi. Di antaranya dengan mengurangi makanan yang berminyak dan mengandung tepung, serta tahu batasan dalam mengonsumsi daging.
Alternatif makanan yang baik dikonsumsi untuk menuunkan kolesterol adalah dengan memperbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan. Selain itu konsumsi herbal seperti habbatussauda.
"Minumlah habbatusauda 5 butir di pagi hari dan 5 butir di malam hari, juga rebusan jahe dan kunyit 2 kali sehari, dan minum air 2-3 liter dalam sehari" jelas dr Zaidul Akbar.
Selain itu, dr Zaidul Akbar juga menyarankan agar menghindari olahan makanan yang digoreng dan ganti dengan cara dipanggang atau dikukus.
Dari penjelasannya, dr Zaidul Akbar menekankan bahwa, manfaat herbal dan puasa yang dijalankan akan sulit dicapai jika pola makannya masih sulit diatur.
"Kalau pola makannya masih seperti itu, agak susah didapatkan manfaat dari herbalnya," tegasnya.
Demikian tips dari dr Zaidul Akbar untuk atasi kolesterol yang bisa saja kambuh di saat Idul Fitri.***