SEPUTARLAMPUNG.COM - Sejak zaman dahulu, madu sudah dikenal memiliki berbagai manfaat. Madu dikonsumsi sebagai pengganti gula alami.
Apa saja manfaat madu jika dikonsumsi secara rutin. Madu diproduksi oleh lebah. Madu populer untuk kesehatan madu.
Madu memiliki kandungan protein, karbohidrat, serat, kasium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, tembaga, seng, riboflavin, niacin dan vitamin C.
Dilansir SeputarLampung.com dari kanal youtube dr. Saddam Ismail yang tayang pada 24 Januari 2022 beberapa manfaat yang terdapat pada madu adalah sebagai berikut :
1. Merawat kulit agar awet muda
Karena adanya radikal bebas akan menggangu sel-sel kulit, pada madu memiliki antioksidan mampu menangkal radikal bebas termasuk penuan dini.
2. Proses penyembuhan luka
Madu memiliki sifat antiseptik, antibakteri dan bersifat asam. Jadi mampu mencegah atau menghambat pertumbuhan bakteri. Selain itu madu juga memiliki sifat anti radang yang mampu menyamarkan bekas luka.
Ketika ada luka maka oleskan madu yang dapat mempercepat perbaikkan pada pembuluh darah pada luka dan mampu mempercepat pertumbuhan lapisan kulit yang mengalami kerusakan.
Madu juga mampu meningkakan collagen yang membantu perbaikkan kulit dan mencegah bekas luka atau kloid.
3. Menjaga kesehatan sistem pencernaan
Kondungan anti oksidan yang terdapat dalam madu, mampu menangkal radikal bebas. Jika radikal bebas masuk ke dalam tubuh dan sistem pencernaan, akan menimbulkan gangguan pada lambung yang bisa menyebabkan refluks atau asam lambung.
4. Menjaga kadar kolesterol
Nutrisi yang terkandung dalam madu, mampu membantu menurunkan kadar kolesterol jahat yang merugikan tubuh. Nutrisi pada madu juga mampu meningkatkan kadar kolesterol baik yang bermanfaat untuk tubuh.
5. Menstabilkan kadar gula darah
Untuk mencegah diabetes jangan mengkonsumsi makanan yang mengandung gula tinggi. Konsumsilah makanan yang memiliki indeks glikemik yang rendah.
Hal ini bertujuan untuk tidak akan membuat gula darah melonjak naik secara tiba-tiba. Untuk menjaga kesehatan termasuk untuk penderita diabetes, kurangi konsumsi gula pasir.
Sebagai pengganti gula pasir, kita bisa mengkonsumsi madu. Karena madu memiliki indeks glikemik yang rendah dibandingkan gula pasir.
6. Menurunkan resiko penyakit jantung
Kandungan anti oksidan dalam madu mampu memberikan perlindungan untuk kesehatan jantung. Mencegah peradangan pada pembuluh darah, sehingga menurunkan resiko penyakit jantung koroner.
7. Menurunkan resiko kanker
Madu memiliki senyawa aktif anti kanker dan kaya anti oksidan. Jadi madu mampu menurunkan resiko terkena kanker.
Namun demikian kata dr. Saddam Ismail, konsumsi madu jangan berlebihan. Bila memiliki alergi madu, maka hindari untuk mengkonsumsi madu.***