Apakah Ibu Hamil 3 Bulan atau Trimester Pertama Boleh Puasa Penuh? Simak 8 Tips dan Efeknya bagi Kehamilan

13 April 2021, 09:45 WIB
Apakah ibu hamil 3 bulan boleh berpuasa penuh? /Choirun N/*/PIXABAY

SEPUTAR LAMPUNG - Ramadhan 1442 H atau 2021 telah memasuki hari pertama. Banyak ibu hamil dengan usia kehamilan 3 bulan atau trimester pertama bertanya bolehkah mereka berpuasa penuh seharian.

Simak penjelasan apakah ibu hamil tiga bulan atau trimester pertama boleh berpuasa, tips berpuasa bagi ibu hamil, hingga efek yang terjadi bagi ibu dan janin.

Pertanyaan yang biasa muncul adalah apakah puasa mempengaruhi wanita hamil dan kehamilan dalam tiga bulan pertama? Dokter menjawab dan menetapkan aturan untuk kemungkinan puasa dan peringatan penting diamati. Simak penjelasannya berikut.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tematik Tema 8 Kelas 1 SD Halaman 150-151 152 153-154 155-156 157-158 159-150 Subtema 3 PB 5-6

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Selasa, 13 April 2021: Hercai Season 3 Eps 139 dan Zalim Istanbul Tidak Tayang, Kenapa?

Keputusan apakah usia kehamilan tiga bulan boleh puasa Ramadhan atau tidak tergantung pada konsultasi dokter yang merawat.

Sebagian besar dokter di dunia menyarankan wanita hamil untuk tidak berpuasa. Terutama jika ada kondisi kesehatan khusus pada ibu.

Puasa dapat meningkatkan rasa mual dan muntah di pagi hari dan dapat menyebabkan kelahiran dini. Puasa juga dapat menyebabkan gula darah rendah, kadang-kadang dehidrasi.

Ini dapat menyebabkan anak atau janin mengalami beberapa masalah, seperti kesulitan bernapas dan berat badan rendah saat lahir.

Baca Juga: Cuplikan Sinopsis Hercai Episode 138 Senin 12 April 2021: Pikiran Miran Kacau Hingga Hazard Lakukan Ini Pada A

Baca Juga: Ikatan Cinta 13 April 2021: Tak Sengaja Baca Chat di HP Aldebaran, Andin Syok Tahu Anaknya Masih Hidup?

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Bandarlampung, Metro dan Seputar Lampung, 1 Ramadhan 1442 H - Selasa 13 April 2021

Jika ibu hamil menderita masalah kesehatan sebelum kehamilan, seperti diabetes, stres, serta penyakit jantung atau ginjal, maka efek dari berpuasa akan lebih terasa.

Namun, karena kondisi tiap ibu hamil berbeda, maka keputusan untuk berpuasa Ramadhan harus tergantung pada konsultasi dokter masing-masing yang melakukan perawatan, menilai kondisi, dan status kehamilan.

Ada beberapa tips untuk ibu hamil dengan usia kehamilan tiga bulan atau trimester pertama yang ingin berpuasa penuh selama Ramadhan.

Simak beberapa tips berpuasa untuk ibu hamil berikut ini:

1. Pastikan Anda mendapatkan kebutuhan makanan dan cairan tubuh setidaknya dua liter air saat sahur.

2. Jangan mengkonsumsi lebih dari dua cangkir kopi sehari selama kehamilan, terutama saat puasa, hindari minuman ringan sebanyak mungkin.

3. Jadikan buah segar dan jus sebagai makanan prioritas antara sarapan dan sahur. Catat, apa yang ibu hamil makan dan minum untuk memastikan bahwa semuanya tercukupi.

Baca Juga: 6 Faktor dan Kebiasaan yang Menyebabkan Wanita Tidak Subur dan Sulit Hamil, Hindari Olahraga Berlebih!

Baca Juga: Daftar Makanan Terbaik untuk Ibu Hamil Tiga Bulan atau Trimester Pertama, Enak dan Bergizi untuk Janin

4. Kurangi aktivitas, baik dalam bisnis rumah maupun di tempat kerja.

5. Tetap lakukan konsultasi lanjutan reguler dengan dokter selama Ramadan, jangan ragu untuk segera menghubungi dokter jika melihat penurunan berat badan atau jika bumil sakit kepala berulang kali.

6. Pada awalnya, wanita hamil diyakinkan telah terbukti secara medis bahwa puasa menyebabkan beberapa perubahan fisiologis dan kimia untuk wanita hamil yang tidak menyebabkan risiko pada kesehatan janin mereka

7. Seorang wanita hamil diperbolehkan berpuasa pada trimester pertama jika dalam keadaan sehat dan tidak menderita cacat lahir.

8. Bumil juga diperbolehkan berpuasa pada tiga bulan tengah, 'keempat, kelima, keenam', sebagaimana beberapa dokter menyebut tiga bulan ini sebagai bulan-bulan kehamilan madu karena ini adalah bulan paling stabil.***

Disclaimer: artikel ini telah tayang di Jurnal Palopo dengan judul "Bagi Ibu Hamil, Apakah Bisa Puasa di Bulan-bulan Pertama? Ini Penjelasan dan Tips Dokter"

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Jurnal Palopo

Tags

Terkini

Terpopuler