1. Menghindari kegiatan pelayaran di wilayah perairan yang terdampak.
2. Menghindari daerah rentan mengalami bencana seperti lembah sungai, lereng rawan longsor, pohon yang mudah tumbang, tepi pantai, dan lainnya.
3. Mewaspadai potensi dampak seperti banjir/bandang/banjir pesisir, tanah longsor terutama di daerah yang rentan.
4. Stakeholder terkait dapat terus mengintensifkan koordinasi dalam rangka antisipasi bencana hidrometeorologi.
5. Selalu memantau perkembangan informasi prakiraan cuaca & peringatan dini cuaca ekstrem melalui kanal informasi BMKG.
Itulah informasi terkini terkait dampak dari Bibit Siklon 94S, lengkap dengan wilayah yang berpotensi gelombang sedang hingga tinggi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).***