SEPUTARLAMPUNG.COM – Muhammadiyah tetapkan Idul Fitri 1444 H pada Jumat, 21 April 2023. Sedangkan pemerintah belum menentukan karena akan sidang isbat dulu. Uniknya sehari sebelum lebaran akan ada Gerhana Matahari Hibrida.
Gerhana Matahari Hibrida yang akan terjadi H-1 Idul Fitri 2023 disebut-sebut sebagai fenomena astronomi langka yang pernah terjadi.
Menurut Peneliti Pusat Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Gerhana Matahari Hibrida pada H-1 Idul Fitri 2023 adalah perpaduan dari Gerhana Matahari Total (GMT) dan Gerhana Matahari Cincin.
BMKG menerangkan bahwa Gerhana Matahari Hibrida bisa terjadi saat matahari, bulan, dan bumi berada tepat segaris.
Hal itu akan membuat di suatu tempat tertentu terjadi peristiwa piringan bulan yang teramati dari bumi lebih kecil daripada piringan matahari, dan tempat tertentu lainnya terjadi peristiwa piringan bulan yang teramati dari bumi sama dengan piringan matahari.
Matahari pun akan tampak seperti cincin saat puncak gerhana terjadi di suatu tempat tertentu, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya, sedangkan di tempat tertentu lainnya, Matahari seakan-akan tertutupi Bulan.